Page 123 - E-MODUL EFK_Neat
P. 123

E-Modul
                 Etika & Filsafat Komunikasi



               dalam  pikiran-pikiran  orang.  Pemanggilan  alam  ketidaksadaran

               merupakan  bagian  penting  dalam  penjelasannya.  Meskipun,
               kepentingan  alam  ketidaksadaran  terletak  dalam  pemanggilanya

               sebagai  suatu  tempat  atau  suatu  mekanisme.  Seperti,  metafora
               tentang kanal atau saluran yang membentuk wacana komunikasi

               modern,  alam  ketidaksadaran  sangat  berguna  sebagai  strategi

               diskursif. Bukan berarti mahasiswa Radford percaya sepenuhnya
               pada     alam    ketidaksadaran.     Mereka      kebingungan      untuk

               menjelaskan  di  mana  letaknya  atau  bagaimana  ia  bekerja.
               Sebaliknya,  pemanggilan  alam  ketidaksadaran  memungkinkan

               mahasiswa Radford untuk “pergi ke mana saja” ketika ia bertahan

               dengan  pertanyaannya  kepada  mereka.  Hal  itu  menjadi  suatu
               keterbatasan  di  mana  mereka  tidak  dapat  beragumen  lebih  jauh

               lagi.
                       Ketidaksadaran  akan  datang  untuk  memainkan  peraturan-

               peraturan yang sama atau serupa dalam pencarian dan penjelasan
               ilmiah pada pikiran. Hal inilah yang  menjelaskan mengapa karya

               Hartmann dipuji tak ubahnya Copernicus pada akhir abad 19. Hall

               beragumen  bahwa  Hartmann  telah  memberikan  suatu  cara  baru
               yang radikal dalam pembicaraan mengenai pikiran manusia yang

               membuat  hal  itu  dapat  diterima  untuk  wacana  ilmiah.  Hartmann
               yang  berangkat  dari  kesadaran  akan  melakukan  hal  yang  sama

               untuk awal dari kajian psikologi modern, dan pada akhirnya, untuk
               rezim yang kontemporer tentang komunikasi.

                       Pendekatan Ilmiah tentang Pengalaman Batin

                       Menurut  Radford,  perjuangan          mahasiswanya  untuk
               memahami wacana yang logis dan empiris dari komunikasi dapat



                                                                                   111
   118   119   120   121   122   123   124   125   126   127   128