Page 88 - ilovepdf_merged (11)
P. 88
eksekutif dan legislatif. Amin Rais menambahkan
kriteria lain sebagai parameter demokrasi, yaitu:
a. adanya partisipasi dalam pembuatan
keputusan;
b. distribusi pendapat secara adil;
c. kesempatan memperoleh pendidikan;
d. ketersediaan dan keterbukaan informasi;
e. mengindahkan politik;
f. kebebasan individu;
g. semangat kerja sama;
h. hak untuk protes.
6. Sejarah dan Perkembangan Demokrasi di
Barat
Konsep demokrasi semula lahir dari pemikiran
mengenai hubungan negara dan hukum di Yunani
Kuno dan dipraktikkan dalam hidup bernegara
antara abad ke-9 SM sampai abad ke-4 M. Demokrasi
pada masa itu ialah demokrasi langsung (direct
democracy), artinya hak rakyat untuk membuat
keputusan politik djalankan secara langsung oleh
seluruh warga negara berdasarkan prosedur
mayoritas. Sifat langsung itu berjalan secara efektif
karena negara kota (City State) Yunani Kuno
berlangsung dalam kondisi sederhana dengan
wilayah negara yang hanya terbatas pada kota kecil
dengan jumlah penduduk sekitar 300.000 orang.
Selain itu, hak ketentuan-ketentuan menikmati hak
demokrasi hanya berlaku untuk warga negara yang
resmi, sedangkan bagi warga negara yang berstatus
budak belian, pedagang asing, perempuan, dan anak-
anak, tidak dapat menikmatinya.
Gagasan demokrasi Yunani Kuno berakhir pada
abad pertengahan. Masyarakat abad pertengahan
dicirikan oleh struktur masyarakat yang feodal,
kehidupan spiritual dikuasai oleh Paulus dan pejabat
agama, sedangkan kehidupan politiknya ditandai
oleh perebutan kekuasaan di antara para
bangsawan. Dengan demikian, kehidupan sosial
politik agama pada masa ini ditentukan oleh elite-
81