Page 178 - THAGA 2024
P. 178

merogoh kantong, mengeluarkan 15 juta untuk kuasa hukum
           menangani perkara perceraian menurutku terlalu boros. Masih
           ada kuasa hukum yang mematok fee 3 sampai 5 juta, tapi bagi
           Nabila 15 juta itu nominal kecil, yang penting hak asuh anak
           jatuh  padanya.  Bukan  kepada  lelaki  yang  katanya  brengsek
           dan tukang selingkuh.
               Menurut Nabila, dia berani memilih keputusan mengakhiri
           ikatan  pernikahan  karena  baginya  dalam  sebuah  pernikahan
           kedua belah pihak haruslah berbahagia. Jika salah satu pihak
           berbahagia di atas penderitaan pihak lainnya, maka pernikahan
           itu sudah tak bisa lagi dikatakan baik. Tentu dalam hal ini, pihak
           lelaki dan perempuan memiliki hak untuk bahagia dengan porsi
           yang sama.
               Bagi Nabila juga, kekerasan dalam rumah tangga itu bukan
           hanya tindakan memukul, membuat pasangan merasa tertekan
           batin, menyakiti terus menerus dan mengintimidasinya hingga
           memengaruhi  kondisi  kejiwaan  dan  mentalnya,  juga  disebut
           kekerasan.
               “Menurut  Mas  Gal,  saya  bakal  menang  gak,  ya,  dalam
           gugatan ini? Khawatir saja hak asuh anak bakal ke si brengsek
           itu,” ungkapnya dengan nada ditekan dan napas memburu.
               “Sebetulnya  yang  aku  khawatirkan  bukan  soal  hak  asuh
           anak bakal ke siapa Nab, sebab aku yakin dengan alasan kamu
           mengajukan gugatan yang cukup kuat, terlebih aturannya hak
           asuh anak atau hak pemeliharaan anak akan otomatis jatuh ke
           kamu selaku ibu kandung hingga anak berusia 12 tahun. Yang
           perlu kamu perjuangkan bersama kuasa hukum kamu saat ini
           harusnya adalah nominal nafkah anak dan konsistensinya.”
               “Oh iya juga, apalagi saya tau persis berapa gaji si brengsek.
           Awas saja kalo nafkah anak gak sesuai permintaan saya atau



          170 THAGA
                  GALGARA
   173   174   175   176   177   178   179   180   181   182   183