Page 440 - THAGA 2024

“Kak, boleh gak aku pinjem uang Kakak. Saat ini aku masih
di Taiwan jadi ART. Sedangkan ibuku butuh uang untuk biaya
operasi sekarang juga. Aku pinjem 10 juta biar ibuku bisa
segera di operasi, tapi aku balikin besok. Sebab kalo transfer
antar negara harus nunggu 1x24 jam. Tolong ya, Kak. Kalo
bisa, aku transfer 12 juta, 2 jutanya untuk Kakak. Aku juga gak
bisa lama-lama pegang hp, sebab kalo majikanku tau, aku bisa
kena sanksi.” Begitu kata pancingan dari Selin.
“Boleh, kebetulan ada kalo segitu. Emang ibumu sakit apa?
Di RS mana?” tanya lelaki tersebut yang tampaknya sudah
termakan umpan.
“Di RS Swasta di Sidoarjo, Kak. Sakit jantung. Ini dianter
kerabat. Kakak bisa langsung telfon dokternya untuk biaya
operasi dan rekeningnya bisa pake kerabatku yang anteribu,”
jawab Selin meyakinkan lelaki target.
Sejenak kemudian, seorang lelaki menelepon ke gawai
gelap kami. Aku yang berperan sebagai seorang dokter segera
meyakinkan lelaki tersebut untuk segera mentransfer uang
tersebut mengingat kondisi pasien sudah sangat genting. Tak
lupa aku yakinkan dengan video call kondisi ibu yang akan
dioperasi, yang diperankan oleh Davina.
Dengan segera lelaki yang tampaknya mulai ikut panik
tersebut segera meminta nomer rekening dan segera
mentransfer sejumlah uang sesuai permintaan Selin. Setelah
kami lihat mutasi transaksi masuk. Kami segera mengalihkan
uang tersebut ke rekening aman sebelum ada laporan
pemblokiran dari target.
Setelah uang didapat, Selin melanjutkan percakapan
mesrah dengan target. Lelaki yang sudah jatuh cinta dalam
dunia maya tersebut segera ditinggalkan sejenak untuk kembali

432 THAGA
GALGARA