Page 28 - EBOOK_Modal Sosial Petani Dalam Pertanian Berkelanjutan Dalam Mendukung Ketahanan Pangan Daerah
P. 28
8 | Modal Sosial Petani dalam Peratanian
dukungan kolektif. Modal sosial bukan merupakan sebuah entitas
(entity) tunggal tetapi berbagai macam entitas yang berbeda , yang
memiliki 2 karakteristik umum: terdiri atas beberapa aspek struktur
sosial, dan memudahkan beberapa tindakan individu-individu yang
ada dalam struktur tersebut. Modal sosial bersifat produktif, yang
memungkinkan pencapaian beberapa tujuan yang tidak dapat
dicapai tanpa ada keberadaannya. Seperti modal fisik dan modal
manusia, modal sosial, tidak sepenuhnya dapat ditukar, tetapi dapat
ditukar dengan aktivitas-aktivitas tertentu. Bentuk modal sosial
tertentu yang bernilai untuk memudahkan beberapa tindakan bisa
jadi tidak berguna dan merugikan orang lain. Modal sosial melekat
pada struktur relasi di antara orang dan di kalangan orang. Letak
modal sosial bukan pada individu ataupun pada alat produksi fisik.
Sutoro Eko (2003:4) berpendapat bahwa modal sosial adalah
inherently functional, dan modal sosial adalah apa yang
memungkinkan orang atau institusi bertindak. Modal sosial bukan
merupakan sebuah mekanisme, sesuatu, atau sebuah hasil , tetapi
merupakan beberapa atau semua dari mereka (mekanisme, sesuatu
dan hasil) secara simultan. Akhirnya, adalah netral secara normatif
dan moral, yaitu, modal sosial baik yang diinginkan maupun tidak
diinginkan, modal sosial hanya memungkinkan tindakan terjadi
dengan menyediakan sumber daya yang diperlukan. Pembangunan
sosial bukan hanya masalah penyediaan pelayanan sosial oleh
negara, tetapi lebih dari itu adalah memfokuskan pada modal sosial
sebagai wujud jaringan kerja pada tingkat masyarakat dan global
untuk menyelidiki satu alat yang sangat menjanjikan, dan relatif
belum dipetakan, untuk memajukan pembangunan sosial
Menurut Medrilzam (1999:28) penelitian terkait modal sosial
yang dalam bidang pendidikan lebih memfokuskan pada perubahan
modal sosial menjadi modal manusia. Hal ini terlihat pada definisi
modal sosial yang diberikannya, yaitu:
“Social capital is a the set of resources
that inherent in family relations and in
community social organization and that
are useful for the cognitive or social
development of a child or yaung person”.
(seperangkat sumber daya yang melekat
dalam hubungan keluarga dan organisasi
sosial masyarakat serta sangat berguna
bagi perkembangan kognitif anak-anak
dan remaja).
Amiruddin Ketaren| Bab II : 7-34