Page 11 - E-BOOK BANGUN RUANG SISI LENGKUNG
P. 11
2 2 2 2 2 2 2 2 2
s = r + t atau r = s - t atau t = s - r
Pada gambar jaring-jaring kerucut, jaring-jaringnya berupa juring/sector dengan jari-jari s dan panjang busur AB yang
2
r
juga keliling alas kerucutnya, sehingga panjang busur AB = π .
Luas juring lingkaran ditentukan dengan perbandingan:
Sudut Pusat = Panjang Busur = Luas Juring
Sudut Satu Putaran Keliling Lingkaran Luas Lingkaran
Panjang Busur = Luas Juring
Keliling Lingkaran Luas Lingkaran
Luas Juring AOB = Panjang busur AB
Luas Lingkaran Keliling lingkaran
Luas Juring AOB = 2 π r
π s 2 2 π s
luas selimut kerucut = rπ s atau luas selimut kerucut = π
1
d
2
2 πr
2
Luas juring AOB = πs
2 πs
s
π
Luas Juring AOB = r , Jadi:
2
Karena alasnya berbentuk lingkaran dengan jari-jari r, maka luasnya = πr , sehingga luas permukaan kerucut
dirumuskan:
2
s
π
Luas permukaan kerucut = luas alas + luas selimut = πr + r
Luas permukaan kerucut = πr (r + ) s
3. Volume Kerucut
Untuk menentukan volume kerucut, perhatikan ilustrasi percobaan berikut:
Jika kerucut dan tabung berikut memiliki alas dan tinggi yang sama, kemudian kita mengisi air ke tabung dengan
menggunakan wadah berupa kerucut tersebut secara penuh maka air yang akan terisi adalah sepertiga tabung.
r r
t t
jadi volume kerucut dirumuskan sebagai:
1
Volume kerucut = volume tabung
3
1
Volume kerucut = π r 2 t
3
Paket Modul Matematika MTs Al Islahiyah 11