Page 278 - Perspektif Agraria Kritis
P. 278

Indeks


              kritik atas —   29-30            studi —   25
              promosi hak milik  individual    Lirboyo (Jawa Timur)   129
                 melalui wacana —   30
              pro-poor —                       Lombok  Tengah  (Nusa
              —  dalam  arti  netral  dan  a-     Tenggara Barat)   129
                 politis   29-30
              —  dalam  arti  teknis  dan      Lumajang (Jawa Timur)   72
                 administratif   29-30         Management       Lihat:  tata
              —       sebagai     wacana          kelola
                 pembangunan  hegemonik        Marind   18-20, 24
                 29-30
                                               elite adat —   22
              Land reform   5. Lihat juga:     janji   investor    kepada
                 reforma agraria                  masyarakat —   18
              pandangan  Nahdlatul  Ulama      janji  kosong  investor  yang
                 tentang  —      Lihat:           merugikan  masyarakat  —
                 Nahdlatul  Ulama,  land          19, 22
                 reform menurut                kecilnya    tenaga    kerja
                                                  perusahaan          dari
              Lapangan kerja   Lihat juga:        masyarakat —   19-20, 22
                 tenaga kerja
                                               kerusakan    hutan    pada
              Lansekap       (landscape)          masyarakat —   18-19
                 Lihat: bentang alam           kerusakan bentang alam pada
                                                  masyarakat —   22
              Legitimasi                       ketidakadilan  dalam  alokasi
              kekuatan —   Lihat: eksklusi,       ruang dan pendayagunaan
                 legitimasi       sebagai         sumber-sumber    agraria
                 kekuatan
                                                  pada masyarakat —   22
              — dan delegitimasi elit   106.   ketidakadilan  dalam  relasi
                 Lihat  juga:  Aceh,  siklus      produksi  dan  distribusi
                 elite di
              — hasil ijtihad   138               surplus  pada  masyarakat
                                                  —   19, 22
              Lingkungan (hidup)   Lihat       konstruksi  persoalan  agraria
                 juga: agraria-lingkungan         pada masyarakat —   22-23
              etika —   150                    pengambilalihan      tanah
              ijtihad   Nahdlatul   Ulama         masyarakat —   18-19, 22
                 tentang —   131-132, 155      peningkatan   insiden   gizi
              keadilan —   xlvii                  buruk  ibu  dan  anak  pada
              kerusakan —   118, 132              masyarakat —   19, 23
              pencemaran —   131, 155          penurunan        kecukupan
              perubahan —   27                    pangan  dan  gizi  pada
              ramah —   58                        masyarakat —  20, 22-23



                                          213
   273   274   275   276   277   278   279   280   281   282   283