Page 280 - Perspektif Agraria Kritis
P. 280

Indeks


              keberlanjutan  ekologi  dan      wakaf menurut —   143
                 perlindungan       alam       wewenang  negara  memaksa
                 menurut —    118, 128, 131-      dalam pandangan —   117,
                 133, 150, 151, 155               125
              kesetaraan relasi produksi dan   —  dan  urgensi  aksi  nyata
                 distribusi surplus menurut       perjuangan agraria   121, 122
                 —   127-129, 131, 150         — dan perjuangan  agraria di
              kepastian/keamanan  tenurial        Daerah   144-150, 152
                 menurut —    128, 129-130,    — dan perjuangan  agraria di
                 151                              Pusat   127, 141-143
              Konferensi Besar (Konbes) —      — dan aksi sepihak   113, 116,
                 113, 114, 115, 115n5, 116, 117, 119,   127, 139, 140, 141, 142, 145, 146
                 123-124,  125,  126,  126n7,   —  dan  dinamika  internal
                 128n8  131,  135,  136,  138n16,   terkait UUPA 1960   lii
                 140, 152, 153-157             —  dan  kontribusi  dalam
              land reform menurut —   3, 40-      penyusunan  UUPA  1960
                 41, 113-120, 123-124, 125, 126   lii, 127, 133-135
              maqâshidu        ‘sy-syarî’ah    — dan khittah 1926   140
                 (tujuan-tujuan   syari’ah)    — dan kritik atas konsentrasi
                 menurut —   114                  aset agraria oleh korporasi
              Muktamar  —      114,  118,  126,   117-119
                 126n7, 127, 128, 128n8, 129,   —  dan  konflik  perkebunan
                 130, 131, 132, 132n9, 151, 152,   146-147
                 153-157                       — dan perjuangan akses   152
              Munas (Musyawarah Nasional       —  dan  perjuangan  kontra-
                 Alim Ulama) —   lii, 113, 114,   eksklusi   152
                 114n3,  115,  116,  117,  118,  119,   —  dan  perseteruan  politik
                 120, 121, 122, 123-124, 125, 126,   nasional  dekade  1960-an
                 126n7, 128, 128n8, 129, 153-     137-140
                 157                           —  dan  pertarungan  ideologi
              organisasi  tani  —   Lihat:        era Perang Dingin   135-136
                 Pertanian     Nahdlatul       —      dan     rekomendasi
                 Ulama                            pelaksanaan     reforma
              penggusuran  tanah  menurut         agraria   120
                 —   129-130                   —      dan     rekomendasi
              redistribusi lahan menurut —        pembatasan konsesi tanah
                 117-119, 125                     skala luas   119-120
              signifikansi  ijtihad  agraria  —     —  dan  rekomendasi  seputar
                 121                              regulasi pertanahan   120
              tanah  terlantar  menurut  —     —  sebagai  unsur  dalam
                 116, 118, 120, 149               Nasakom   137
              tiga metode ijtihad —   151


                                          215
   275   276   277   278   279   280   281   282   283   284   285