Page 26 - E-modul Mikrobiologi Pangan
P. 26
2) Spread plate (Metode Sebar)
Teknik ini merupakan teknik inokulasi dengan menyebarkan suspensi bakteri
pada permukaan media agar plat sehingga diperoleh kultur murni. Teknik
penanaman ini merupakan lanjutan dari pengenceran bertingkat. Untuk tujuan
isolasi (mendapatkan koloni tunggal), suspensi yang diambil dari pengenceran
terakhir. Suspensi tersebut setidaknya mengandung 30 hingga 300 sel (25-250 sel
jika mikroba yang diuji berasal dari sampel makanan atau air. Suspensi yang
diambil sebanyak 0,1 ml, kemudian diteteskan pada permukaan media padat,
dan diratakan dengan batang bengkok yang telah steril (Gambar 2.4 dan video
2).
Gambar 2.4. Tahapan inokulasi dengan menggunakan metode spread plate.
1)Suspensi diteteskan pada media padat, 2) batang bengkok sebagai penyebar
dicelupkan dalam alcohol, 3) dipanaskan/dilewatkan pada api, 4)suspensi
diratakan menggunakan gelas bengkok steril. (Sumber: Willey et.al., 2009).
3) Pour plate (Metode tuang)
Teknik ini membutuhkan media agar yang belum memadat (>45 °C) yang
dituang bersama suspensi bakteri dalam cawan petri steril, kemudian
dihomogenkan dan dibiarkan sampai memadat (Gambar 2.5). Teknik ini juga
menggunakan pengenceran bertingkat. Metode tuang ini, bakteri yang
tumbuh tidak hanya pada permukaan media, akan tetapi juga tumbuh di
dalam media agar, sehingga terdapat sel yang tumbuh dipermukaan yang
kaya oksigen dan ada yang tumbuh dengan sedikit oksigen. Suspensi yang
Y O U R L O G O | Page 22