Page 138 - E-MODUL KONSEP DASAR PKN
P. 138

Mukmin di Sidoarjo Jawa Timur (1903) dengan gerakan Dermojoyo di Kediri

                        1907.
                     c)  Gerakan Samin yaitu gerakan-gerakan sosial tradisional yang pasif. Gerakan ini

                        tanpa  kekerasan  dan  anggota-anggotanya  rajin,  jujur  dan  berhasil  sebagai

                        petani serta menghargai sesamanya. Muncul sejak abad ke–19 di daerah Blora
                        pimpinan Surosentiko dengan tindakannya menentang pembayaran pajak.

                     d)  Gerakan  keagamaan  yaitu  gerakan  yang  memandang  pemerintah  kolonial

                        Belanda dan pengikutnya sebagai musuh. Gerakan ini menghendaki kehidupan
                        keagamaan dengan cara ketat yang disebut gerakan pemurnian agama Islam.

                        Contoh  gerakan  Budiah  yang  dipimpin  H.  Muh  Rifangi  di  desa  Kali  Salak,
                        Pekalongan tahun 1850.



















                                       Gambar 5.3. Perlawanan PETA terhadap Jepang
                                               Sumber: https://sl.bing.net/jFx3uFPsjQq


               2.  Perlawanan kepada Penjajah Jepang

                   Selama  melangsungkan  penjajahan  di  Indonesia,  Belanda  tidak  mengalami
               penyerangan  berarti  dari  para  pribumi.  Akan  tetapi,  hal  itu  berubah  ketika  Jepang

               berhasil  menyerang  Pearl  Harbour,  Hongkong,  Filipina,  dan  Malaysia.  Peristiwa  itu

               terjadi  pada  tanggal  8  Maret  1941  yang  merupakan  masa-masa  terakhir  kekuasaan
               Belanda di Indonesia. Selanjutnya, Jepang menyerbu pihak Belanda di Indonesia pada

               tanggal 10 Januari 1942. Akhirnya, kekuasaan Belanda berakhir pada tanggal 8 Maret

               1942  di  Pulau  Jawa  karena  pasukan  Belanda  yang  berada  di  Jawa  menyerah  kepada
               Jepang.


                                                                  BAB 5 SEJARAH PERJUANGAN BANGSA | 124
   133   134   135   136   137   138   139   140   141   142   143