Page 9 - E-Modul Kajian Mikrobiologi untuk PSP Pendidikan
P. 9
Gambar 1a. Vibrio spp.
perilaku koktail dalam kaldu
APWS dimodifikasi dengan
kadar % NaCl (2–12%) dan
pH 4.
Dalam kasus pH 4.0, tidak ada pertumbuhan Vibrio di salah satu konsentrasi garam
yang diuji, hal ini dikarenakan pH terlalu asam untuk berkembang, karena Vibrio
sangat sensitif terhadap pH asam.
Gambar 1b. Vibrio spp.
perilaku koktail dalam kaldu
APWS dimodifikasi dengan
kadar % NaCl (2–12%) dan
pH 5.
Pada pH 5,0 konsentrasi garam tertinggi (10 dan 12%) tidak mendukung
pertumbuhan Vibrio
Pada 2 dan 4% garam, perilaku kemiringan fase eksponensial masing-masing
0,035 dan 0,041 OD/jam.
Garam 6 dan 8%, waktu absorbansi konstan (tA) masing-masing ditunda hingga 18
dan 42 jam.
Nilai absorbansi maksimum (γend), 2, 4, dan 6% garam memiliki nilai yang sama,
tetapi pada garam 8%, nilai absorbansi maksimum menurun secara signifikan.
5

