Page 12 - Pengukuran Lita Nurnawangsih
P. 12

perubahan suhu, kelembaman udara, tekanan udara luar, ruang yang berbeda,
                               medan elektromagnetik) akan menyebabkan terjadinya kesalahan. Kesalahan

                               karena  lingkungan  (environmental  errors)  yakni  jenis  kesalahan  akibat  dari
                               keadaan luar yang berpengaruh terhadap instrumen seperti contohtersebut.

                           6.  kesalahan paralaks (arah pandang), pada saat membaca nilai skala,










                               Gambar 1. Posisi A dan C Menimbulkan paralaks, posisi B yang besar.



                           7.  pengamat berpindah tempat/tidak tepat melihatnya/obyek yang dilihat berbeda
                               dengan obyek pertama yang diamati sehingga menyebabkan hasil

                               pengukurannya berbeda dari keadaan awal.
                           8.  Waktu respon yang tidak tepat, artinya waktu pengukuran (pengambilan data)

                               tidak bersamaan dengan saat munculnya data yang seharusnya diukur,

                               sehingga data yang diperoleh bukan data yang sebenarnya.
                           9.  Misalnya, kita ingin mengukur periode getar suatu beban yang digantungkan

                               pada pegas dengan menggunakan stopwatch. Selang waktu yang diukur sering
                               tidak tepat karena terlalu cepat atau terlambat menekan tombol stopwatch saat

                               kejadian berlangsung.
                                Dari beberapa sumber kesalahan baik kesalahan dari pengamat, alat ukur

                         maupun  kondisi  lingkungan,  semuanya  harus  diketahui  terlebih  dahulu  sebelum

                         melakukan percobaan dan harus dicegah. Namun mengelakkanya sama sekali jelas
                         tidak  mungkin  karena  ini  diluar  kemampuan  manusia  yang  terbatas.  Sehingga

                         kenyataan  ini  akan  berpengaruh  bahwa  tidak  ada  hasil  pengukuran  yang  benar-
                         benar 100%, tidak ada yang  pasti dan sempurna, melainkan pasti memiliki sifat

                         keterbatasan.  Inilah  alasan  mengapa  pengukuran  itu  selalu  dihinggapi
                         ketidakpastian.








                                                                                                    12SS19

                                                                                                                  9
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17