Page 15 - 2_fix_Modul Teh indo dan dunia_Neat
P. 15
HOME
(Pourmorad et al., 2006). Senyawa minyak atsiri cengkeh terdiri atas eugenol, asetil
eugenol, kariofilen, sianidin, aminoglikosida, sert aaroma pemberi warna seerti
kuersetin, kaempferol, myricetin, dan isoquercitrin.
c) Teh Mahkota Dewa
Tanaman yang dikenal dengan sebutan mahkota dewa, atau Phaleria
macrocarpa memiliki bentuk bulat dan digunakan sebagai tanaman obat. Tumbuhan
ini tumbuh pada ketinggian antara 10 hingga 1.200 meter di atas permukaan laut,
dengan tinggi tumbuhan yang dapat mencapai 5. Manfaat medis dari mahkota dewa
dapat dilihat dari komposisi kimianya. Mahkota dewa mengandung berbagai bahan
aktif seperti mineral, vitamin C, vitamin E, alkaloid, flavonoid, polifenol, dan saponin
(Kurang dan Malaipada, 2021). Alkaloid memiliki sifat detoksifikasi yang membantu
dalam menghilangkan racun dari tubuh. Saponin memiliki manfaat sebagai agen
antibakteri dan antivirus, serta membantu mengatur kadar gula darah dan mencegah
penggumpalan darah. Flavonoid memiliki struktur seperti pada Gambar 2.3 berperan
sebagai antioksidan, sementara polifenol bertindak sebagai antihistamin.
Tanaman Mahkota dewa juga bermanfaat sebagai obat kanker, obat diabetes,
batu ginjal, anti diare penambah stamina , selain itu skstrak etanol daging buah
mahkota dewa mampu meningkatkan viabilitas sel limfosit terhadap paparan H O
2
2
3% (Kurang dan Malaipada, 2021). Kandungan saponin dalam buah mahkota dewa
dapat menurunkan kadar glukosa darah (Yuliana et al, 2020)..
O
O
Gambar 2.3. Struktur Flavonoid
9