Page 9 - REAKSI SEnyawa organik MONOFUNGSI
P. 9

Chapter 1 Alkena dan alkuna



                        paling tidak reaktif. Suatu hidrogen halida mengandung ikatan H-X yang
                        sangat  polar  dan  dapat  dengan  mudah  melepaskan  H   kepada  ikatan  pi
                                                                                   +
                        suatu  alkena.  Hasil  serangan  H   adalah  suatu  karbokation  antara,  yang
                                                          +
                        dengan cepat bereaksi dengan ion negatif halida dan menghasilkan suatu
                        alkil halida.
                            Mekanisme  reaksi  adisi  terdiri  dari  2  tahap.  Pada  tahap  pertama
                        elektron π dari alkena membentuk ikatan dengan proton dari HX sehingga

                        membentuk  karbokation  dan  ion  halida.  Pada  tahap  kedua,  ion  halida
                        kemudian bereaksi dengan karbokation dengan menyumbangkan sepasang
                        elektron, hasilnya adalah sebuah alkil halida. Perhatikan mekanisme reaksi

                        2-butena dengan HCl berikut:













                        Reaksi  adisi  2-butena  dengan  HCl
                        akan  menghasilkan  satu  produk
                        yaitu    2-klorobutana.     Hal    ini
                        dikarenakan     senyawa      2-butena

                        memiliki  struktur  yang  simetris.
                        Animasi mekanisme reaksi 2-butena
                        dengan  HCl  dapat  dilihat  pada

                        gambar 2.
                        Pada  alkena  tidak  simetris  akan         Gambar 1.2. Animasi reaksi adisi 2-
                        diperoleh  dua  produk  berbeda.                    butena dan HCl
                        Perhatikan mekanisme reaksi adisi HBr ke propena berikut:
























                                                                      REAKSI SENYAWA OGANIK MONOFUNGSI     7
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14