Page 36 - e modul preceptorship
P. 36

ruangan/rotasi ruangan tempat LP dibuat dan akan didiskusikan pada tempat
                         dan waktu yang disepakati. Biasanya mahasiswa yang tidak membuat dan
                         mengumpulkan LP, tidak diperkenankan mengikuti praktik dan dianggap tidak
                         hadir.
                     c.  Penyuluhan Kesehatan
                         Mahasiswa  melaksanakan  penyuluhan  kesehatan  1  kali  selama praktik.
                         Penyuluhan dilaksanakan pada minggu ketiga sesuai dengan kesepakatan
                         pembimbing dan mahasiswa. Penyuluhan Kesehatan disesuaikan dengan topik
                         yang ada diruang praktek masing-masing.
                     d.  Tugas LK (laporan kasus)
                         Merupakan  laporan  (dokumentasi)  tentang  asuhan  keperawatan  yang
                         dilakukan oleh mahasiswa terhadap pasien dalam jangka waktu tertentu.
                         Mahasiswa wajib membuat 1 laporan asuhan keperawatan sesuai dengan
                         topik Laporan pendahuluan yang telah dibuat dalam 1 rotasi praktik. Laporan
                         menggunakan pendekatan asuhan keperawatan mulai dari pengkajian s/d
                         evaluasi. Laporan asuhan keperawatan dapat dibuat mulai hari pertama,
                         minimal selama 3 hari, bila kurang dari 3 hari, mahasiswa membuat resume
                         sesuai dengan jumlah hari yang kurang. Setiap hari, mahasiswa diharapkan
                         membawa laporan asuhan keperawatan yang telah dibuat. Laporan asuhan
                         keperawatan harus sudah selesai dikerjakan pada hari terakhir rotasi. Biasanya
                         Apabila tidak diselesaikan, pada laporan asuhan keperawatan dalam rotasi
                         tersebut, mahasiswa dianggap tidak menyelesaikan praktek diruangan tersebut.
                     e.  Ujian praktik klinik keperawatan
                         Ujian praktik klinik dilaksanakan pada rotasi terakhir praktik klinik. Waktu
                         dan pelaksanaan ujian praktik klinik masing-masing kelompok disepakati
                         antara pembimbing dengan mahasiswa. Topik yang diujiankan sesuai dengan
                         kompetensi praktik klinik masing-masing M.A. Penentuan kasus yang
                         digunakan untuk ujian praktik dilakukan di ruangan tempat praktik dengan
                         cara diundi pada pagi hari sebelum mahasiswa melaksanakan ujian.
                         Alat-alat yang digunakan selama proses ujian, menggunakan alat-alat yang ada
                         di lahan praktik maupun alat dari institusi pendidikan. Jika ada kendala dalam
                         hal peralatan, koordinator membuat kebijaksanaan untuk mengatasi kendala
                         tersebut.
                         Ujian akan diawasi dan dinilai oleh penguji yang telah ditentukan dengan
                         menggunakan format evaluasi yang telah dibuat. Nilai akhir ujian menggunakan
                         rentang nilai 0-100. Mahasiswa dinyatakan lulus ujian praktik apabila nilai
                         akhir > 70. Bagi mahasiswa yang tidak lulus ujian, diberikan kesempatan untuk
                         mengikuti ujian perbaikan pada waktu yang disepakati dengan penguji.





                 Bab 3.  Preceptee (Peserta didik/Mahasiswa/Perawat Baru)               25
   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41