Page 169 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 FEBRUARI 2020
P. 169
Title OMNIBUS LAW UBAH PENGHITUNGAN UPAH MINIMUM GUNAKAN PERTUMBUHAN DAERAH
Media Name kontan.co.id
Pub. Date 17 Februari 2020
https://nasional.kontan.co.id/news/omnibus-law-ubah-penghitungan-upah- minimum-
Page/URL
gunakan-pertumbuhan-daerah
Media Type Pers Online
Sentiment Positive
Reporter: Abdul Basith | Editor: Yoyok - JAKARTA.
Rancangan Undang Undang (RUU) omnibus law cipta kerja akan mengubah
penghitungan upah minimum. Sebelumnya upah minimum dihitung menggunakan
instrumen pertumbuhan ekonomi nasional dan inflasi. Dalam RUU Cipker upah
minimum menggunakan pertumbuhan daerah tanpa menyertakan komponen inflasi.
"Upah minimum itu, upah minimum yang ada ditambah dengan pertumbuhan
daerah," ujar Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah di Kompleks Istana
Kepresidenan, Senin (17/2).
Meski begitu Ida menegaskan bahwa upah minimum tidak bisa mengalami
penurunan. Walau pun nantinya di daerah tersebut mengalami koreksi atas
pertumbuhan ekonomi daerah. "Kalau pertumbuhan stuck, maka prinsipnya upah
minimum tidak boleh turun jadi tetap pada upah minimum yang berjalan pada
waktu itu," terang Ida.
Upah minimum tersebut berlaku bagi pekerja dengan masa kerja nol sampai satu
tahun. Sementara pihak yang sudah bekerja tetap menggunakan struktur skala
upah di masing-masing perusahaan. Asal tahu saja saat ini di Indonesia terdapat
perbedaan pertumbuhan ekonomi daerah. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik
(BPS) masih terdapat wilayah Indonesia yang mengalami kontraksi pertumbuhan
ekonomi.
Pertumbuhan ekonomi Papua dan Maluku tahun 2019 mengalami kontraksi
sebesar -7,4% Year on Year (YoY). Namun, melihat pertumbuhan ekonomi Maluku
yang masih positif, lebih lanjut BPS menyampaikan pertumbuhan ekonomi Papua
terkontraksi hingga -15,72% YoY..
Page 168 of 185.

