Page 36 - HANDOUT DIGITAL PENDAHULUAN FISIKA KUANTUM
P. 36

Laser  (Light  Amplification  by  Stymulated  Emission  of  Radiation)  yaitu  suatu  alat  yang
           memancarkan radiasi elektromagnetik, biasanya dalam bentuk cahaya yang tidak dapat dilihat maupun

           dapat dilihat dengan mata normal, melalui proses pancaran terstimulasi. Laser juga dapat dikatakan efek
           dari mekanika kuantum.

                  Laser dapat mengambil berkas cahaya yang lemah dan membuatnya menjadi berkas yang kuat.
           Beberapa laser bisa menghasilkan berkas yang sangat kuat sehingga dapat membakar lubang kecil di

           dalam selembar besi dalam waktu kurang dari satu detik. Sinar laser dapat mencapai jarak jauh melalui
           angkasa luar tanpa menyebar maupun melemah. Oleh karena itu, sinar laser menjadi alat komunikasi
           yang  penting  dan  canggih.  Banyak  kegunaan  laser  sudah  ditemukan  dalam  ilmu  kedokteran,  ilmu

           pengetahuan dan industri.

                  Adapun tipe-tipe laser berdasarkan durasi berkas cahayanya yaitu kontinu dan pulsa. Untuk laser
           dengan  berkas  cahaya  kontinu  memenuhi  standar  boundary  conditions  (keadaan standar)  untuk      ,
           karena Laser merupakan alat yang mengatur atau memanipulasi agar atom-atom yang mengalami eksitasi

           melepaskan foton. Ketika elektron menyerap energi untuk mencapai tingkat eksitasi, maka elektron dapat
           kembali melepaskan energi ini ketika kembali ke keadaanstandar (boundary conditions). Energi yang
           dilepas ini dipancarkan dalam bentuk foton (energi cahaya) seperti terlihat pada gambar dibawah ini:











                                                Gambar 2.12 Pancaran foton
                     Berkas  cahaya  laser  merupakan  suatu  gelombang  monokromatik  digambarkan  oleh  fungsi
              gelombang harmonik bergantung waktu:

                                                (   ,   ) =   (   )      [2       +   (   )]
                                                                                                       ….(2.39)
                     Dari persamaan diatas dan dibantu dengan persamaan Helmholtz, maka diapatlah persamaan

              gelombang datar/bidang dan gelombang bola:

             a.  Gelombang datar:   (   ,   ) =      −     ⃗    
                                                −     ⃗    
             b.  Gelombang bola:   (   ,   ) =   
                                              

                    Untuk gelombang datar berkaitan dengan gelombang paraksial, dimana  amplitudonya berubah

            terhadap  posisi    (   ).  Dengan  bantuan  persamaan  Helmholtz  sehingga  didapatlah  persamaan  berkas
            Gauss:









                                                                                                            31

                    HANDOUT DIGITAL MATERI MEKANIKA KUANTUM & ATOM HDROGEN
   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41