Page 22 - Modul 1 Keterampilan bertanya
P. 22
pembelajaran yang efektif dan efisien. Namun dengan kemampuan itu saja
masih belum cukup, siswa harus dibimbing agar mampu menerapkan
informasi atau pengetahuan yang telah dimilikinya dalam memecahkan
masalah-masalah aktual. Adapun jenis pertanyaan untuk mendorong siswa
menerapkan informasi-informasi yang telah mereka pelajari kedalam
kemampuan pemecahan masalah praktis disebut dengan pertanyaan
penerapan (aplication). Pertanyaan penerapan menuntut siswa untuk
menerapkan pengetahuan baik berupa suatu aturan, generalisasi, aksioma,
atau proses pada suatu masalah dan menemukan jawaban yang benar
terhadap masalah itu. Adapun kata-kata kunci yang sering digunakan dalam
mengembangkan pertanyaan penerapan antara lain seperti: terapkan,
klasifikasikan, gunakan, pilih, manfaatkan, tulis suatu conoth, pecahkan,
dan lain sebagaina yang sejenis.
4) Pertanyaan analisis (analysis)
Pertanyaan analisis, dimaksudkan untuk mengembangkan kemampuan
berpikir siswa secara lebih rinci, kritis dan mendalam. Pertanyaan analsis
biasanya dilakukan untuk mengidentifikasi, mempertimbangkan dan
menganalisis. Adapun kata-kata kunci yang sering pakai untuk pertanyaan
analisis, antara lain: identifikasi motif atau sebab-sebab, membuat
kesimpulan, menemukan kejadian, dukungan, analisis, mengapa, dan lain
sebagainya.
5) Pertanyaan sintesis (sintesis)
Pertanyaan sintesis digolongkan kedalam pertanyaan tingkat tinggi yaitu
untuk mendorong siswa menampilkan pikiran yang original dan kreatif.
Melalui pertanyaan sintesis hasil yang diharapkan antara, seperti:
menghasilkan komunikasi-komunikasi yang asli, membuat ramalan,
memecahkan masalah, dan lain sebagainya. Melalui pertanyaan sintesis
siswa didorong untuk berpikir secara kreatif sehingga dapat menemukan
pola jawaban yang bervariasi. Adapun kata-kata kunci yang sering
digunakan untuk pertanyaan sintesis antara lain: memperkirakan,
menghasilkan, menulis, rencana, mengembangkan, mengkonstruksi,
E-Modul Keterampilan Bertanya 19