Page 23 - Flipbook sistem pencernaan manusia kelas 11 SMA
P. 23
KERONGKONGAN (Esofagus) 2
Bolus selanjutnya masuk ke dalam faring.
Faring memiliki daerah persimpangan
antara saluran pencernan (kerongkongan)
dan saluran pernapasan (tenggorokan)
yang dibatasi oleh katup epiglotis untuk
Gambar 9. Bolus menuju Faring mencegah bolus tidak masuk ke saluran
(Sumber : Urry dkk., 2020) pernapasan ketika proses menelan bolus
menuju kerongkongan (Gambar 9).
Kerongkongan merupakan saluran berbentuk
tabung dengan panjang ± 25 cm yang dindingnya
tersusun atas otot-otot polos. Bagian pangkal
kerongkongan (faring) berotot lurik yang bekerja secara
sadar menurut kehendak kita dalam proses menelan.
Otot-otot polos dinding kerongkongan mendorong bolus
menuju lambung dengan gerakan meremas yang
disebut sebagai gerak peristaltik. Gerak peristaltik
dapat terjadi karena adanya kontraksi otot secara
bergantian pada lapisan otot yang tersusun secara
memanjang dan melingkar (Gambar 10). Gambar 10. Gerak Peristaltik pada
Kerongkongan
(Sumber : Urry dkk., 2020)
LAMBUNG (Ventrikulus) 3
Lambung memiliki tiga bagian yaitu kardiak, fundus
dan pylorus (Gambar 11). Pada daerah perbatasan
kardiak dan esofagus tersusun atas otot sfingter
kardiak yang secara refleks terbuka apabila ada bolus
masuk dan mencegah agar asam lambung tidak naik ke
kerongkongan. Pencernaan mekanis dilakukan oleh otot-
otot polos dinding lambung yang berkontraksi mengaduk
bolus. Gerak peristaltik lambung meningkat saat berisi
makanan dan melambat saat lambung kosong. Makanan Gambar 11.Struktur Lambung
dicerna oleh lambung berlangsung sekitar 2-4 jam. Pada (Sumber : Marieb & Hoehn, 2020)
daerah perbatasan pilorus terdapat otot sfingter pilorus yang mengatur keluarnya kimus dari
lambung menuju duodenum. Proses pencernaan kimiawi dengan bantuan getah lambung untuk
menghancurkan bolus hingga memiliki tekstur seperti bubur yang disebut kimus (chyme).
Getah lambung yang dihasilkan yaitu:
a. Asam lambung (HCl) menyebabkan kondisi lambung menjadi asam (pH berkisar 1-3)
sehingga dapat membunuh bakteri yang masuk bersama makanan dan mengaktifkan
enzim pepsinogen menjadi pepsin.
b. Enzim pepsin berfungsi memecah protein menjadi pepton.
c. Enzim renin sebagai penggumpal protein pada susu (kasein).
d. Hormon gastrin memicu sekresi atau keluarnya getah lambung.
E-BOOK INTERAKTIF SISTEM PENCERNAAN MANUSIA BIOLOGI KELAS XI SMA/MA 16