Page 405 - Bilangan Fu by Ayu Utami
P. 405

Esoknya kukatakan kepadanya. “Dia seorang militer. Ba­
                 gaimana kalau kita bicara dengan cara militer?”
                     Aku sudah mengira. Wajahnya tampak sangat tidak senang.
                     “Maksudnya apa?”
                     “Kamu tahu… tebing 125 dan tebing 45 di Citatah sudah
                 lama dihancurkan seandainya Kopassus tidak berlatih juga di
                 sana.”


                                            *

                     Tapi penguasa Sewugunung agaknya selalu berpihak pada
                 Parang  Jati.  Tentu  saja,  dia  putra  siluman  gunung­gunung,
                 tahu­tahu dikirim dengan keranjang pandan kepada juru kunci
                 mataair  desa.  Seharusnya  aku  tahu,  setiap  kali  aku  bertaruh
                 dengan Parang Jati di tanah ini, dia pasti menang. Meski aku
                 tidak bertaruh lagi, namun seperti yang sudah­sudah, kali ini
                 pun  kejadian  seperti  menyatakan  dukungan  pada  pendapat
                 Parang Jati bahwa kami tak bisa mengharapkan apapun dari
                 peran serta militer.
                     Kami melintas di depan pos polisi dan menemukan kantor
                 itu sudah berantakan. Kaca­kaca jendelanya hancur. Serpihnya
                 berjatuhan  atau  berjungutan  bagai  pedang  gerigi.  Pintunya
                 jebol. Tak ada satu orang pun di sana dan suasana jadi terasa
                 mencekam. Aku bersyukur bahwa Parang Jati telah melepas­
                 kan  monyet­monyet  yang  terikat  di  kebunnya  beberapa  hari
                 lalu. Aku jadi tak perlu membayangkan mereka menjadi korban
                 apapun yang baru saja terjadi.
                     Yang  tadi  subuh  terjadi  adalah  penyerangan  kantor  po­
                 lisi  ini  oleh  sekelompok  seragam  hijau.  Atau,  sebaiknya  ku­
                 sebut  sebagai  “oknum”  TNI  AD—demi  teman­temanku  dari
                 korps militer yang baik hati. Beberapa waktu kemudian kami
                 mendengar  bahwa  terjadi  perkelahian  antara  polisi  dan




                                                                        3
   400   401   402   403   404   405   406   407   408   409   410