Page 6 - Materi Bahana Makanan Kacang & Umbi
P. 6
subtropis. Masuknya kacang tanah ke Indonesia pada abad ke-17 diperkirakan karena
dibawa oleh pedagang-pedagang Spanyol, Cina atau Portugis sewaktu melakukan
pelayarannya dari Meksiko ke Maluku setelah tahun 1597. Pada tahun 1863 Holle
memasukkan Kacang Tanah dari Inggris dan pada tahun 1864 Scheffer memasukkan
pula Kacang Tanah dari Mesir, Cina dan India.
Kacang Tanah merupakan salah satu tanaman palawija yang mempunyai banyak
kegunaan yaitu sebagai bahan makanan, bahan baku industri dan pakan ternak. Sebagai
bahan makanan, kacang tanah sebagai sumber utama protein dan lemak nabati yang
bermanfaat untuk menambah nilai gizi. Kacang tanah yang rusak mengandung racun
yang disebut aflatoksin. Kandungan racun ini dapat dirasakan dari sedikit rasa pahit
yang timbul. Standar mutu kacang tanah di Indonesia tercantum dalam Standar
Nasional Indonesia SNI 01-3921-1995, yaitu kacang tanah harus bebas hama penyakit,
bebas bau busuk dan asam, bebas bau apek dan bau asing lainnya, bebas dari bahan
kimia seperti insektisida dan fungisida, serta memiliki suhu normal. Kacang tanah dapat
diolah menjadi bermacam makanan seperti naugat kacang, enting-enting gepuk dan
sebagainya. Enting-enting gepuk diolah dengan cara memukul kacang tanah yang telah
dipanaskan dalam cairan gula kental hingga menjadi butiran halus.

