Page 42 - E MODUL JARINGAN TUMBUHAN BERBASIS PjBL DENGAN KEARIFAN LOKAL PISANG BOJONEGORO
P. 42

Bunga, Buah dan Biji

               Setelah mempelajari morfologi bunga dan buah pisang, kini saatnya menyelami

               struktur  dalamnya  (anatomi)  yang  mendukung  fungsi  reproduksi  tumbuhan.
               Seperti daun, kelopak dan mahkota bunga memiliki epidermis, parenkim mesofil,

               dan jaringan pengangkut. Namun, parenkim di bunga tidak berfotosintesis karena
               tidak mengandung kloroplas, melainkan pigmen antosianin.

               Pisang  sebagai  tanaman  monokotil  tropis  juga  menunjukkan  keunikan,  seperti
               pembentukan buah tanpa biji (partenokarpi), yang menjadikannya menarik untuk

               dikaji dari sisi struktur dan fungsinya.

                     Anatomi Bunga Pisang

               Secara anatomi, bunga pisang tersusun dari berbagai jaringan dasar tumbuhan

               yang mengalami modifikasi sesuai fungsi reproduktifnya. Kelopak dan mahkota
               bunga memiliki lapisan epidermis selapis di permukaan luar dan dalam, serta

               jaringan parenkim di bagian tengah yang tidak mengandung kloroplas,
               melainkan pigmen antosianin dalam vakuola.

               1.  Perhiasan Bunga (Kelopak dan Mahkota)

                   o  Tersusun              atas
                      epidermis  selapis  di
                      bagian luar dan dalam.

                   o  Jaringan tengah berupa
                      parenkim  yang  tidak
                      mengandung

                      kloroplas,     melainkan
                      pigmen         antosianin
                      dalam vakuola.

                   o  Di  dalam  parenkim
                      terdapat           berkas
                      pengangkut sederhana

                      untuk suplai nutrien ke
                      seluruh            bagian            Gbr. 3.8 Bagian-bagian pada bunga pisang.
                                                                     Sumber: IPGRI Banana, 1996
                      perhiasan bunga.






                                                                                                       29
   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47