Page 34 - E-MODUL BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
P. 34

memory.  Sebagian  informasi  atau  stimulus  yang  tidak mendapatkan  perhatian akan  hilang
               (decay/lost). Informasi yang masuk ke working memory sebagian yang diaktifkan atau dilatih
               (rehearsal) akan dapat digunakan untuk bekerja (response), akan tetapi sebagian yang tidak
               diaktifkan akan terlupakan (forgotten/lost). Working memory atau short-term memory juga
               hanya mampu menyimpan informasi secara terbatas yaitu sekitar 7 item informasi dan dalam
               waktu antara 10 – 20 menit (Eggen dan Kauchak, 2004). Informasi di working memory yang
               terus diaktifkan dan disandikan akan masuk ke long-term memory atau ingatan jangka panjang.
               Long-term memory merupakan tempat menyimpan informasi yang permanen dengan kapasitas
               yang tidak terbatas. Pengalaman- pengalaman yang memiliki intensitas sangat tinggi, seperti
               pengalaman yang sangat menyenangkan atau pengalaman yang sangat menyedihkan, tidak
               akan pernah dilupakan sepanjang hayat. Itu artinya informasi tersebut tersimpan di dalam long-
               term memory. Perbedaan pendapat masih terjadi tentang, apakah informasi yang tersimpan di
               long-term memory bisa terlupakan atau tidak? Artinya apakah informasi yang tersimpan di
               long-term memory memang tidak akan pernah terlupakan sepanjang hayat? Ataukah mungkin
               terlupakan karena masuknya informasi baru atau karena termakan waktu yang sangat lama.
               Beberapa pihak memandang bahwa informasi yang tersimpan di long-term memory tidak akan
               pernah terlupakan sepanjang hayat, karena long-term memory memang tempat penyimpanan
               permanen  dan  tidak  terbatas  dari  suatu  memori.  Beberapa  pihak  lagi  memandang  bahwa
               informasi yang tersimpan long-term memory masih mungkin terlupakan, karena didesak oleh
               informasi baru dan dimakan oleh waktu yang sangat lama. Berkaitan dengan itu, menurut
               Eggen  dan  Kauchak  (2004)  informasi  yang  tersimpan  di  long-term  memory  mungkin
               terlupakan akan tetapi mungkin pula dapat dipulihkan.

               Jika  diperhatikan  Gambar  6.11  di  atas,  ada  tiga  komponen  utama  dalam  model  belajar
               pemrosesan informasi, yaitu: (1) tempat penyimpanan informasi (information store), (2) proses
               kognitif (cognitive processes), dan (3) metakognisi (metacognition). Tempat penyimpanan atau
               menahan informasi terdiri dari sensory memory, working-memory, dan long- term memory.
               Jika dianalogikan dengan komputer tempat penyimpanan  atau information store itu adalah
               main  memory  atau  hard  drive.  Proses  kognitif  yaitu  aktivitas  intelektual  yang
               mentransformasikan atau memindahkan informasi dari satu tempat penyimpanan ke tempat
               penyimpanan yang lain. Proses kognitif terdiri dari: perhatian (attention), persepsi (perception),
               pengaktifan  atau  pelatihan  (rehearsal),  penyandian  (encoding),  dan  pemanggilan  kembali
               (retrieval). Jika dianalogikan dengan komputer proses kognitif merupakan program-program
               yang  memroses  informasi  atau  soft  ware  dalam  komputer.  Selanjutnya,  metakognisi
               (matacognition) yang merupakan komponen ketiga dari model pemrosesan informasi adalah
               kesadaran yang mengontrol proses kognitif seseorang.

                   2.  Teori Belajar Sosial (Albert Bandura)

               Teori belajar sosial atau teori belajar kognitif sosial menyatakan bahwa faktor sosial, faktor
               kognisi,  dan  faktor  lingkungan  memegang  peranan  penting  dalam  pembelajaran.  Bandura
               mengembangkan model determinasi resiprokal untuk menunjukkan pentingnya ketiga faktor
               itu dalam pembelajaran sebagaimana disajikan pada Gambar 6.9





                                                           30
   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39