Page 41 - E-Modul Pengembangan Pembelajaran PPKn SD_Neat
P. 41
(http://penelitiantindakankelas.blogspot.sg/ 2013/04/ model-perencanaan-
penggunaan-media-pembelajaran-Heinich.html Diakses, pada Tangal, 5
April 2018).
Sebelum membuat media pembelajaran terlebih dahulu mesti melakukan
analisis terhadap materi yang akan disajikan kepada peserta didik, menetapkan
media pembelajaran yang akan dikembangkan, menyiapkan alat-alat yang akan
digunakan untuk mengembangkan media tesebut, dan membuat media
pembelajaran sesuai dengan materi. Jika beberapa pandangan tentang
pemilihan dan pembuatan media pembelajaran di atas digunakan sebagai dasar
dalam mengembangkan media pembelajaran PPKn Sekolah dasar, maka
tahapan-tahapan yang mesti dilalui oleh guru PPKn Sekolah Dasar adalah: (1)
perencanaan, (2) analisis kebutuhan, (3) pengembangan, (4) validasi, dan (5)
evaluasi. Proses pengembangan media pembelajaran PPKn Sekolah Dasar
dapat digambarkan sebagai berikut:
Gambar 7.2. Model Pengembangan Media Pembelajaran PPKn Sekolah Dasar
Tahap perencanaan, yaitu proses merancang media pembelajaran
dengan mempersiapkan alat-alat yang akan digunakan untuk membuat media
pembelajaran, menentukan bentuk media pembelajaran yang akan dibuat,
menentukan tampilan media dan tujuan pembuatan media pembelajaran. Pada
tahap ini guru mesti memastikan materi ajar yang akan dibuatkan media
pembelajaran serta memiliki pemahaman yang memadai tentang bentuk media
pembelajaran yang akan dibuat. Misalnya guru akan membuat media
pembelajaran kliping untuk materi tentang pemilu, maka guru mesti
mempersiapkan majalah, surat kabar, buku, kalender, kertas karton, gunting,
lem, pensil warna untuk memberikan tepian kliping. Kemudia guru akan
menentukan bentuk kliping yang akan dibuat dan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai melalui media pembelajaran kliping. Pada proses ini guru juga sudah
meracang tampilan media pembelajaran yang dibuat, apakah ditampilkan secara
langsung dipapan tulis atau akan ditampilkan dengan memberikan efek cahaya.
38