Page 45 - E-Modul Pengembangan Pembelajaran PPKn SD_Neat

BAB IX
Topik 8. Hakikat Sumber Belajar PPKn SD

1. Sub Capaian Pembelajaran MK
Setelah mempelajari topik ini mahasiswa mampu:

a. Menemukan sumber belajar PPKn SD
b. Menemukan jenis-jenis sumber belajar PPKn SD

2. Uraian Materi
a. Sumber Belajar PPKn Sekolah Dasar
Sumber belajar merupakan segala sesuatu yang dapat dimanfaatkan oleh
peserta didik untuk memperoleh pengetahuan, sikap dan keterampilan. Semua
komponen sistem intraksional baik yang secara khusus dirancang maupun yang
karena sifatnya dapat dipakai atau dimanfaatkan dalam kegiatan pembelajaran
termasuk sebagai sumber belajar. Konsep sumber belajar sering digunakan
secara tertukar pakai dengan bahan pembelajaran.
Menurut Anitah W, dkk (2014: 6.51) sumber belajar merupakan semua
sumber baik data, orang, dan wujud tertentu yang dapat digunakan oleh perserta
didik dalam belajar, baik secara terpisah maupun secara terkombinasi sehingga
mempermudah perserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran.
Berdasarkan pada pengertian tersebut tampak antara sumber belajar, bahan
pelajaran, bahan dan alat termasuk kedalam sumber belajar. Ibrahim dan Sidik,
(2014:271) menyatakan bahan pelajaran adalah seperangkat bahan yang
disusun secara sistematis untuk kebutuhan pembelajaran yang bersumber dari
bahan cetak, alat bantu visual, audio, video, multimedia dan animasi, serta
komputer dan jaringan. Difinisi ini memberikan gambaran yang sangat luas
tentang bahan pembelajaran dan memiliki makna yang sangat mirip dengan
sumber belajar. Hal ini disebabkan kedua konsep ini memiliki makna sebagai
bahan yang dijadikan sebagai sumber oleh peserta didik untuk mengembangkan
pengetahuan, keterampilan dan sikap dalam proses pembelajaran.
Sumber belajar memiliki nilai yang strategi bagi guru dan peserta didik.
Bagi guru bahan ajar mampu membuat materi yang bersifat rumit menjadi
terstruktur dan terukur sesuai dengan tujuan pembelajaran. Selain itu, melalui
sumber belajar yang bersifat multi sumber, guru mampu mempermudah peserta
didik untuk menentukan sumber belajar yang digunakan. Banyak guru yang
terjebak dengan sumber belajar yang bersifat mono sumber, yaitu buku paket
yang diartikulasi oleh guru. Kondisi ini menyebabkan pembelajaran menjadi
tekstual dan kaku dengan kumkuman akademis. Sumber belajar yang bersifat
multi sumber menjadikan peserta didik lebih tertarik untuk mempelajari materi
yang hendak dibahas dalam pembelajaran. Melalui multi sumber, materi pokok
dapat dikembangkan keluasan dan kedalamannya oleh guru dan peserta didik.
Bagi peserta didik sumber belajar menjadi kunci keberhasilan peserta didik dalam
mengembangkan pengetahuan dan keterampilannya. Peserta didik akan
mengalami kemampuan belajar yang maksimal, bila memanfaatkan berbagai
sumber belajar yang ada. Terlebih perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi yang semakin canggih, memberikan peluang yang leluasa bagi peserta
didik untuk memilih dan memilah sumber belajar yang digunakan.

42