Page 38 - E-Modul Pengembangan Pembelajaran PPKn SD_Neat
P. 38
hanya dapat dilihat dengan menggunakan indra pengelihatan. Media visual ada
yang dapat diproyeksikan atau tulisan tampak pada layar dan ada yang tidak bisa
diproyeksikan. Media visual yang dapat diproyeksikan seperti gambar diam dan
gambar bergerak. Sedangkan media visual yang tidak diproyeksikan
sepertigambar fotografik, grafis (grafik, bagan, diagram, poster, kartun) dan
media tiga dimensi. Media audio merupakan media yang mengandung pesan
dalam bentuk auditif (hanya dapat didengar) yang dapat merangsang kemauan
siswa untuk belajar. Media audio misalnya kaset audio, CD audio dan radio.
Sedangkan media audiovisual merupakan media yang menggabungkan antara
pesan yang dapat didengar dan dapat dilihat sekaligus. Media audiovisual
misalnya video/televisi, program slide suara dan program CD interaktif.
Menurut Hamalik (dalam Hidayati, dkk, 2010: 7.8) media pembelajaran
dapat diklasifikasi menjadi empat, yaitu: (1) alat-alat visual yang dapat dilihat,
misalnya filmstrif, transparansi, micro projection, gambar, ilustrasi, chart, grafik,
poster, peta dan globe, (2) alat-alat yang bersifat uditif atau hanya dapat
didengar, misalnya transkripsi, electris, radio, rekaman pada tipe recorder, (3)
alat-alat yang dapat dilihat dan didengar, misalnya film, televisi, benda-benda tiga
dimensi yang bisasnya dipertunjukkan (model, bak pasir, peta elektris, koleksi
diorama), dan(4) dramatisasi, bermain peran, sosiodrama, sandiwara boneka,
dan sebagainya. Berdasarkan pada klasifikasi media pembelajaran tersebut guru
dapat memilih berbagai media yang dapat digunakan untuk melangsungkan
proses pembelajaran. Media pembelajaran juga tidak terbatas pada didengar dan
dilihat, namun juga bisa dilakukan secara langsung seperti bermain peran
dramatisasi kegiatan sandiwara yang dilakukan langsung oleh peserta didik.
Dengan berbagai macam jenis media pembelajaran yang dapat digunakan
oleh guru, semstinya guru tidak kekeringan media pembelajaran. Terlebih
dengan adanya berbagai macam media pembelajaran yang dapat diperoleh
secara bebas pada internet, tidk menyulitkan guru untuk mendapatkan media
pembelajaran. Namun perlu dilakukan penyesuaian dengan materi yang akan
disajikan serta tujuan pembelajaran yang hendak dicapai. Pada konteks ini
dibutuhkan kemampuan guru untuk memilah, memilih, memodifikasi dan
mengemas media pembelajaran, sehingga relevan dengan kebutuhan belajar
peserta didik dan kemampuan guru untuk menggunakannya dalam praktek
pembelajaran. Beberapa contoh media pembelajaran PPKn SD:
https://www.youtube.com/watch?v=ZVu1fs0EAW4,https://www.youtube.com/wa
tch?v=z6DgBUASY_E, https://www.youtube.com/watch?v=Ccraf8Q7oQI
3. Bahan Diskusi
Dalam melaksanakan pembelajaran guru tentu memerlukan alat bantu untuk
mencapai tujuan pembelajaran. Salah satunya adalah adanya media pembelajaran. Bila
Anda sebagai guru ditugaskan di daerah terpencil dan pedalaman dengan minim
teknologi dan informasi, Langkah apa yang akan Anda gunakan untuk mengembangkan
media pembelajaran guna mendukung pembelajaran yang anda laksanakan? Serta
rancanglah satu media pembelajaran yang inovatif yang kiranya dapat anda gunakan
dalam membelajarkan materi PPKn SD!
35