Page 174 - BAHAN AJAR MSDM PERUSAHAN By Jandry P. Z. Ratu Kadja, SE.,M.Si
P. 174
jang yang tenang dari penilai, dan pada kinerja penilai dan perusahaan-
nya lebih berat daripada keuntungan yang diperkirakan. Mereka jarang
melakukannya.
Penilaian kinerja adalah keahlian yang sulit dan sangat penting dari
seorang penyelia. Penyelia_ bukan SDM_selalu melakukan penilaian yang
sesungguhnya, dan seorang penyelia yang menilai karyawannya terlalu
tinggi atau terlalu rendah berarti melakukan perbuatan yang merugikan
karyawan, perusahaan, dan diri sendiri. Oleh karena itu, penyelia harus
terbiasa dengan teknik dasar penilaian, memahami dan menghindari ma-
salah-masalah yang dapat mengacaukan penilaian dan tahu bagaimana
melaksanakan penilaian yang adil.
Departemen SDM melayani peran pembuat keputusan dan penase-
hat. Secara umum, departemen SDM memberikan nasehat dan bantuan
mengenai perangkat penilaian yang digunakan, tapi memberikan kuasa
pada kepala divisi pelaksana untuk mengambil keputusan akhir menge-
nai prosedur. Di beberapa perusahaan, SDM menyiapkan formulir dan
prosedur detail dan meminta semua departemen menggunakannya. SDM
juga bertanggung jawab untuk pelatihan penyelia untuk meningkatkan
keahlian penilaian mereka. Akhirnya SDM bertanggung jawab untuk men-
gawasi sistem penilaian, dan khususnya untuk memastikan bahwa format
dan kriteria yang diukur sesuai dengan undang-undang/ketentuan yang
berlaku dan tidak ketinggalan jaman.
Tahapan dalam Penilaian Kinerja
Proses penilaian kinerja terdiri dari tiga tahap: mendefinisikan
pekerjaan, menilai kinerja, dan memberikan umpan balik. Pendefinisian
pekerjaan berarti memastikan bahwa kita dan bawahan kita setuju den-
gan kewajiban dan standar pekerjaan. Penilaian kinerjaberarti memband-
ingkan kinerja sesungguhnya dari bawahan kita dengan standar yang tel-
ah ditetapkan, ini biasanya melibatkan beberapa jenis formulir peringkat.
Ketiga penilaian pekerjaan biasanya membutuhkan sesi umpan balik. Di
sini atasan dan bawahan mendiskusikan kinerja dan kemajuan bawahan,
dan membuat rencana untuk pengembangan apapun yang dibutuhkan.
Manajer secara umum melakukan penilaian sendiri dengan bantu-
an asumsi awal dan metode formal seperti satu atau lebih yang diuraikan
166