Page 78 - BAHAN AJAR MSDM PERUSAHAN By Jandry P. Z. Ratu Kadja, SE.,M.Si
P. 78

mengembangkan deskripsi pekerjaan dan spesifikasi pekerjaan.
                • Wawancara
                 Para manajer menggunakan tiga jenis wawancara untuk mengum-
                 pulkan  data  analisis  pekerjaan,  wawancara  individu  dengan  seti-
                 ap  karyawan,  wawancara  kelompok  dengan  kelompok  karyawan
                 yang memiliki pekerjaan yang sama dan wawancara penyelia de-
                 ngan satu atau banyak penyelia yang mengetahui pekerjaan terse-
                 but.  Mereka  menggunakan  wawancara  kelompok  saat  sejumlah
                 karyawan melakukan pekerjaan yang serupa atau identik, karena
                 hal ini dapat menjadi cara yang cepat dan tidak mahal untuk meng-
                 umpulkan  informasi.  Sebagai  aturan,  penyelia  langsung  pekerja
                 tersebut  menghadiri  sesi  kelompok;  bila  tidak,  kita  dapat  mewa-
                 wancarai  penyelianya  secara  terpisah  untuk  mendapatkan  pers-
                 pektif orang tersebut atas kewajiban dan tanggung jawab pekerjaan
                 tersebut. Jenis wawancara apapun yang kita gunakan, kita harus ya-
                 kin bahwa orang yang diwawancarai memahami sepenuhnya alasan
                 wawancara itu, karena ada kecenderungan bahwa wawancara de-
                 mikian adalah bentuk dari penilaian benar atau salah yang menjadi
                 “evaluasi efisiensi”. Bila memang demikian, orang yang diwawanca-  rai
                 mungkin  enggan  untuk  menjelaskan  pekerjaan  mereka  secara
                 akurat.

                 Pro dan Kontra. Wawancara barangkali adalah metode yang pal-
                 ing  banyak  digunakan  untuk  mengenali  kewajiban  dan  tanggung
                 jawab pekerjaan, dan ini karena kelebihan yang dimilikinya. Cara
                 yang  relatif  sederhana  dan  cepat  mengumpulkan  informasi,  ter-
                 masuk  informasi  yang  mungkin  tidak  pernah  muncul  dalam  ben-
                 tuk tertulis. Seorang pewawancara  yang terampil  dapat menggali
                 aktivitas  penting  yang  terjadi  hanya  sekali-sekali,  atau  kontak  in-
                 formal  yang tidak  digambarkan dalam  bagan organisasi. Wawan-
                 cara juga memberikan kesempatan untuk menjelaskan kebutuhan
                 dan fungsi dari analisis pekerjaan. Dan karyawan dapat mengelu-
                 arkan rasa frustrasi yang mungkin akan tidak diperhatikan oleh


           70
   73   74   75   76   77   78   79   80   81   82   83