Page 98 - PDF Compressor
P. 98

Setelah hal-hal awal dikemukakan pada paragraf pembuka,
            penulis dapat memusatkan perhatian pada isi karangan yang akan
            diungkapkan ke dalam paragraf-paragraf pengembang. Sebelum sam-
            pai ke paragraf pengembang, penulis biasanya membuat paragraf
            peralihan. Paragraf peralihan berfungsi sebagai alat untuk menyesuai-
            kan pembaca untuk berpindah ke hal yang baru. Paragraf pengembang
            berjumlah lebih banyak daripada paragraf pembuka karena di dalam-
            nya dimuat inti karangan. Semua paragraf pengembang dalam
            karangan yang panjang akan tampak pada bab-bab atau bagian-bagian
            setelah pendahuluan. Walaupun demikian, hubungan paragraf pem-
            buka dengan paragraf pengembang selalu berkaitan dan tidak dapat
            berdiri sendiri serta merupakan satu kesatuan.
                  Melalui paragraf pengembang, seorang penulis mengemukakan
            hal-hal yang berhubungan langsung dengan isi karangan. Segala ide
            yang dikemukakan dalam karangan diorganisasikan dan dikembang-
            kan sejelas-jelasnya melalui paragraf-paragraf pengembang. Kemam-
            puan penulis dalam menyusun karangan secara utuh akan terlihat
            dari ketepatan dan kelancarannya dalam membentuk paragraf-para-
            graf pengembang.
                  Setelah paragraf pengembang ialah paragraf penutup. Paragraf
            penutup merupakan paragraf akhir dalam suatu karangan. Paragraf
            penutup berisi kesimpulan. Memperoleh semacam tanda yang me-
            mungkinkannya untuk mengingat dan membutiri kembali hal-hal
            yang telah dibacanya. Dengan demikian, secara tidak langsung pem-
            baca dapat menilai isi karangan dan mungkin memberikan tanggapan-
            nya, lebih-lebih terhadap karangan yang berisi ilmu pengetahuan.
                  Apabila paragraf-paragraf yang telah dibuat kurang menunjuk-
            kan adanya kesatuan dan kepaduan, maka karangan pun akan menjadi
            kurang baik. Kemantapan paragraf-paragraf sebuah karangan akan
            menggambarkan kemantapan dan keefektifan bahasanya. Karena itu,
            latihan membentuk dan mengembangkan paragraf tidak dapat
            diabadikan jika kita ingin membuahkan karya yang bermutu. Jadi,
            jelaslah bahwa paragraf dan pengembangannya merupakan kunci
            pokok terciptanya suatu karangan.











              88    DASAR-DASAR MENULIS
                    dengan Penerapannya
   93   94   95   96   97   98   99   100   101   102   103