Page 221 - BUMI TERE LIYE
P. 221
TereLiye “Bumi” 218
Ali menatapku sebal. Aku balas melotot. ”Bagaimana aku akan
menceritakannya sekarang? Aku kan bukan penerjemah.” Ali langsun g
diam.
”Sayangnya, aku tidak mengenal orang bernama Selena yang kamu
sebutkan. Aku tahu nama itu berarti ‘bulan yang indah’, juga sekaligus
‘pemberi petunjuk’, ‘penjaga warisan’, atau ‘benteng terakhir’. Entahlah,
siapa dia dan apa peran yang dia mainkan. Ada banyak orang penting yang
hilang setelah perang besar, termasuk anggota kerajaan.” Av menggeleng.
”Tapi jika dia melindungi kalian dari Tamus, dia berada di pihak kalian. Jika
dia berani me-lawan Tamus, dia termasuk penduduk Klan Bulan yang
me-miliki kekuatan penting. Siapa pun yang berhadapan dengan Tamus
tidak punya banyak kesempatan untuk pergi dengan selamat.”
Aku menunduk, mengusap wajahku. Ekspresi wajah Miss Selena yang
menahan pukulan Tamus melintas sejenak di kepalaku.
”Apakah kamu bisa mengirim kami pulang ke dunia kami?” aku
bertanya.
Av menggeleng. ”Aku hanya pustawakan, Nak. Istilahnya memang
terlihat hebat, Penjaga Bagian Terlarang, tapi aku tidak bisa melintas ke
dunia lain, apalagi membantu orang lain ke sana. Ada hal-hal yang kukuasai,
ada yang tidak.
”Kamu harus tahu, tidak semua penduduk Klan Bulan memilik i
kekuatan seperti Tamus, berusia ribuan tahun, bisa meng-hilang, bisa
bertempur, tubuhnya bisa tahan terhadap pukulan. Sebagian besar dari kami
sebenarnya sama seperti Makhluk Tanah di dunia kalian, penduduk biasa.
Ilo misalnya, dia bahkan tidak bisa menghilang walau sedetik, tidak bisa
meloncat lebih tinggi dari dua meter, tapi dia jelas tetap spesial dengan
ke-mampu-an-nya. Ilo pekerja kreatif yang penuh imajinasi, desainer
ter-sohor. Pakaian abu-abu ini, aku suka sekali mengenakannya, nyaman
dan efektif, bukti betapa spesialnya dia.”
”Tapi bagaimana dengan Miss Selena? Tidak adakah cara untuk
mengetahui kabarnya?” aku mendesak. Bukankah dunia ini memiliki
teknologi maju?
http://cariinformasi.com