Page 70 - PDF Compressor
P. 70
Jadi tahu apa yang tiba-tiba melintas di benakku detik ini
saat aku duduk berhadapan dengan Harris di Starbucks
Wheelock ini? Perjalanan ini sucks. Big time. Karena Ruly ti-
dak di sini. Dan karena semua suara-suara iblis di dalam ke-
palaku membuatku makin menderita dengan perasaan ini.
Tapi setidaknya Harris di sini. Sahabatku yang paling juara
ini ada di sini.
”You know what, Risjad, kalau lagi nggak berusaha tebar
pesona setengah mati, elo itu adorable juga, ya,” kataku terse-
nyum padanya.
H a r r i s
Dia barusan tersenyum menggoda gue? Anjrit! Ada gunanya
68
juga tangan gue mau copot dari engselnya karena jadi kacung
seharian ini. Gue adorable!
K e a r a
”Sayangnya gue udah tahu aja kalau elo itu PK ,” tawaku.
17
H a r r i s
And we’re back to square one. Crap.
17 PK: penjahat kelamin
Isi-antologi.indd 68 7/29/2011 2:15:17 PM