Page 170 - Modul Ajar Fix per jenjang_2024/2025
P. 170

  Bapak/Ibu Guru dapat mengarahkan peserta didik menyelesaikan Aktivitas yang terdapat pada
                   Buku Siswa. Setiap kelompok diarahkan untuk mencari contoh kasus eksklusivisme dan
                   partikularisme dari berbagai sumber belajar. Adapun contoh instrumen yang dapat digunakan
                   sebagai berikut.

                                           Contoh                 Contoh
                       Kriteria                                                         Sumber Data
                                       Eksklusivisme          Partikularisme
                     Lingkungan     Anak dari keluarga     Ketua kelas terpilih    https://www.kelaspintar.i
                     sekolah        kaya akan              karena merupakan        d/blog/edutech/partikular
                                    memisahkan diri        anak salah satu guru    isme-daneksklusivisme-
                                    dengan anak dari       di sekolah tersebut.    apabedanya-7002/
                                    keluarga miskin.
                     Lingkungan     Suku terpencil yang    Memilih kepala          https://pendidikanku.org/
                     kedaerahan     memisahkan dirinya     daerah berdasarkan      2020/06/pengertianekskl
                                    agar adat istiadatnya   suku bukan             usivisme.html
                                    tidak berubah.         berdasarkan
                                                           kompetensi individu.

                   Setelah mencari contoh kasus eksklusivisme dan partikularisme dari berbagai sumber belajar,
                   arahkan peserta didik untuk mengidentifikasi latar belakang, pihak-pihak terkait, dan dampak
                   dari contoh kasus yang ditemukan. Bapak/Ibu Guru juga dapat memberikan rekomendasi
                   sumber belajar kepada tiap-tiap kelompok, seperti buku, artikel, atau sumber belajar lainnya.
                   Hasil identifikasi dapat dituliskan menggunakan contoh berikut.
                                                        Contoh Kasus:

                        Kriteria Identifikasi           Hasil Identifikasi          Sumber Pendukung
                     Latar Belakang

                     Pihak Terkait

                     Dampak Kasus
                     Kesimpulan:

                   Bapak/Ibu Guru dapat mengembangkan pertanyaan tentang eksklusivisme dan partikularisme,
                   misalnya menggunakan pertanyaan ”Apakah kalian pernah melihat praktik eksklusivisme di
                   lingkungan sekolah?” Bapak/Ibu Guru dapat mendengarkan jawaban peserta didik dan
                   mencatat poin-poin penting di papan tulis dan membahas bersama-sama keterkaitan poin
                   tersebut dengan materi yang disajikan.
                   Pertemuan minggu ketiga belas dapat dikembangkan menggunakan model pembelajaran group
                   investigation dengan cara mengarahkan peserta didik untuk memilih kasus eksklusivisme atau
                   partikularisme yang terjadi di lingkungan sekolah. Selanjutnya, peserta didik diarahkan untuk
                   merencanakan investigasi menggunakan contoh instrumen berikut.
                     No.               Kriteria                                  Deskripsi

                      1   Waktu pelaksanaan
                      2   Tempat pelaksanaan

                      3   Objek investigasi

                      4   Peralatan yang dibutuhkan
                      5   Strategi yang dilakukan
                   Jika investigasi selesai dilakukan, peserta didik diarahkan untuk menuliskan hasil investigasi
                   menggunakan contoh format berikut.

                     Kasus yang Diidentifikasi:
                     No.  Aspek yang Diidentifikasi      No. Aspek yang Diidentifikasi Deskripsi Hasil




                                                             10
   165   166   167   168   169   170   171   172   173   174   175