Page 14 - Sinar Tani Edisi 4075
P. 14
14 Edisi 19 - 25 Februari 2025 | No. 4075 Tahun LV T ANAMAN P ANGAN
Optimis, Produksi
Padi Meningkat
Ketahanan pangan nasional saat ini sangat terjaga. Terlihat dari cabai merah, kakao atau coklat biji,
data Badan Pusat Statistik (BPS), produksi beras awal tahun 2025 dan gabah.
Kepala Biro Komunikasi dan
diperkirakan meningkat signifikan. Dengan demikian upaya Layanan Informasi Kementan
Moch. Arief Cahyono mengatakan,
pemerintah menjaga stok pangan dengan target penyerapan gabah produksi pangan Indonesia
oleh Bulog sebanyak 3 juta ton setara beras optimis bisa tercapai. tahun ini terus menunjukkan
perkembangan positif, berbanding
terbalik dibanding kondisi banyak
B erbagai upaya peme- Amran Sulaiman menyampaikan irigasi, khususnya di lahan-lahan resmi mengumumkan keadaan
ini
justru
yang
saat
negara
mengalami krisis pangan.
Baru-baru ini, Filipina bahkan
tadah hujan dan daerah yang
rintah
bahwa capaian ini merupakan hasil
dalam
hal
mengalami kekeringan. Dengan
ini
Kementerian
dari upaya sinergis berbagai pihak
darurat ketahanan pangan akibat
sistem pompanisasi, petani dapat
Pertanian mengungkit
dalam meningkatkan produktivitas
lonjakan harga beras yang tak
pro duksi
pangan,
lebih efektif, meningkatkan indeks
untuk mengendalikan kenaikan
khususnya
padi,
pencapaian ini sebagai bukti nyata
memperluas
pertanaman,
dan
efektivitas berbagai program strategis
mulai membuahkan hasil. Terlihat pertanian nasional. Bahkan mengairi lahan mereka secara terkendali. Langkah ini diambil
harga yang semakin membebani
dari hasil KSA BPS yang mencatat yang pemerintah jalankan untuk masa tanam sepanjang tahun. masyarakat di tengah tekanan
potensi produksi beras Indonesia mendukung ketahanan pangan “Kami optimis, dengan ekonomi dan ketergantungan
pada periode Januari–Maret 2025 nasional. dukungan penuh Bapak Presiden pada impor.
mencapai 8,67 juta ton, mengalami Amran menegaskan, keberhasilan Prabowo, berbagai pihak terkait Untuk menjamin ketahanan
lonjakan tajam sebesar 52,32 persen ini dicapai melalui implementasi dan kebijakan yang tepat, pangan nasional terus terjaga,
dibandingkan periode yang sama berbagai program unggulan seperti Indonesia mampu mencapai swa- Kementan pun meminta
tahun 2024 yang hanya tercatat optimasi lahan rawa, pompanisasi, sembada pangan secepatnya Perum Bulog mengoptimalkan
5,69 juta ton. perluasan areal tanam, serta mekani- dan menghentikan impor beras penyerapan gabah petani selama
Potensi peningkatan produksi sasi pertanian. Peningkatan produksi selama nya di masa mendatang,” panen raya. Sebagai upaya
beras ini sejalan dengan meluasnya juga tidak terlepas dari perbaikan tambahnya. mendukung penyerapan gabah,
potensi luas panen padi yang infrastruktur irigasi, keter sediaan pemerintah telah mengalokasikan
diperkirakan mencapai 2,83 juta ha. pupuk bersubsidi yang memadai, Dampak ke Petani tambahan anggaran Rp16,6
Angka ini menunjukkan kenaikan serta implementasi tekno logi Dengan peningkatan produksi triliun untuk Bulog dengan target
luas panen sekitar 970.330 ha atau pertanian modern yang lebih efisien. padi yang cukup signifikan menyerap 3 juta ton setara beras
52,08 persen dibandingkan luas “Program-program ini terbukti ini, Amran berharap dapat hingga April 2025.
panen pada Januari–Maret 2024 efektif dalam meningkatkan produk- memberikan dampak positif Selain dukungan anggaran,
yang hanya sebesar 1,86 juta ha. tivitas lahan dan efisiensi usaha tani, terhadap perekonomian nasional. Kementan juga telah
Dampak kenaikan produksi sehingga berdampak langsung Bukan hanya dalam menjaga memfasilitasi kesepakatan antara
padi tersebut terlihat pada pada peningkatan hasil panen stabilitas harga beras di pasar Bulog dan industri penggilingan
rata-rata harga beras di tingkat dan ketersediaan beras nasional,” domestik, tapi juga meningkatkan padi untuk menyerap 2,1 juta ton
petani, penggilingan, grosir, dan katanya. kesejahteraan petani. setara beras dari petani. “Produksi
eceran. Rata-rata harga beras di Amran menjelaskan, pompanisasi Pada awal tahun ini, BPS padi meningkat di hulu, dan
penggilingan pada Januari 2025 merupakan salah satu program mencatat, nilai tukar petani (NTP) Bulog punya peran kunci untuk
turun sebesar 4,30% dibandingkan andalan yang berperan penting mencapai 123,68 pada Januari menyerap gabah petani. Kami
tahun sebelumnya. “Harga beras ini dalam meningkatkan produktivitas 2025. NTP ini meningkat 0,73% yakin Bulog bisa menjalankan
turun 4,30% secara tahunan alias pertanian. Melalui program ini, dari bulan sebelumnya yang tugasnya dengan baik sehingga
year on year (yoy),” kata Kepala BPS Kementerian Pertanian mem- tercatat sebesar 122,78. Komoditas stok beras nasional tahun ini
Amalia Adininggar Widyasanti. fasilitasi penggunaan pompa air yang mempengaruhi harga yang tetap aman,” tutur Arief.
Menteri Pertanian, Andi untuk mengatasi keterbatasan diterima petani adalah cabai rawit, Humas Tanaman Pangan