Page 34 - TEKPEM BIOTEKNOLOGI
P. 34

27







                                                   e.  Mikroorganisme sebagai pembasmi hama tanaman
                                                      Mikroorganisme telah menjadi pilihan yang efektif

                                                      dalam  kontrol  hama  tanaman,  memungkinkan

                                                      alternatif   yang    lebih   ramah    lingkungan
                                                      dibandingkan  pestisida  kimia.  Contoh  utamanya

                                                      adalah Bacillus thuringiensis (Bt), sebuah bakteri
                                                      yang  menghasilkan  protein  toksin  yang  spesifik

                                                      terhadap larva serangga tertentu, seperti ulat tanah.
                                                      Ketika  larva  memakan  tanaman  yang  telah

                                                      disemprot dengan Bt, mereka akan terinfeksi dan

                                                      mati. Selain  itu, bakteri  ini tidak  berbahaya  bagi
                                                      manusia,  hewan  lain,  atau  lingkungan  secara

                                                      umum.  Selain  Bt,  mikroorganisme  lain  seperti

                                                      jamur  entomopatogen  dan  nematoda  parasitoid
                                                      juga  digunakan  untuk  mengendalikan  populasi

                                                      hama  tanaman  dengan  cara  yang  alami  dan
                                                      berkelanjutan.  Pendekatan  ini  tidak  hanya

                                                      mengurangi risiko residu pestisida di hasil panen,
                                                      tetapi   juga   membantu      dalam    pelestarian

                                                      keanekaragaman      hayati   dan   keseimbangan

                                                      ekosistem pertanian.


                                                   f.  Peran    mikroorganisme     dalam     mengatasi
                                                      pencemaran

                                                      Dampak dari pertumbuhan populasi manusia yang
                                                      cepat    dan     kemajuan     teknologi    adalah

                                                      meningkatnya  pencemaran  lingkungan.  Secara

                                                      alami,  lingkungan  memiliki  kemampuan  untuk
                                                      membersihkan diri dari berbagai zat pencemar
   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39