Page 39 - TEKPEM BIOTEKNOLOGI
P. 39

32





                                                      T  untuk  melawan  antigen  asing  yang  masuk  ke

                                                      tubuh. Dalam teknologi hibridoma, sel limfosit B
                                                      atau T difusi dengan sel mieloma atau sel kanker

                                                      yang dapat membelah diri dengan cepat. Fusi sel

                                                      ini  dilakukan  dengan  bantuan  fusi  gen  seperti
                                                      polietilenglikol atau virus. Hasil fusi menghasilkan

                                                      hibridoma      yang     memiliki     kemampuan
                                                      memproduksi  antibodi  seperti  sel  induknya

                                                      (limfosit  B  atau  T)  dan  dapat  berkembang  biak
                                                      dengan cepat seperti sel mieloma.  Kedua teknologi

                                                      ini,  plasmid  dan  hibridoma,  telah  memberikan

                                                      kontribusi  besar  dalam  rekayasa  genetika  untuk
                                                      menghasilkan  produk-produk  bioteknologi  yang

                                                      bermanfaat bagi kesehatan dan industri.


                                                      Manfaat teknologi hibridoma yang lain, misalnya

                                                      dalam     pemetaan     genom      manusia     dan
                                                      menyilangkan  spesies  secara  genetik  dalam  sel

                                                      eukariotik (Sutanti et al., 2016).
   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44