Page 105 - Modul Ajar Semester 2 DKK MPLB
P. 105
Saluran komunikasi memiliki dua makna sebagai sarana dan jalur,
yang keduanya saling berkaitan. Sebagai sarana, saluran komunikasi
adalah sarana penyampaian pesan yang dikirim dari komunikator
kepada komunikan. Sarana dapat berupa telepon, e-mail, surat,
memo, video conferencing, dan pertemuan tatap muka. Sebagai
jalur, saluran adalah komunikasi adalah arus informasi yang
digunakan dalam suatu organisasi. Jalur komunikasi terdiri dari jalur
formal dan informal.
Decoding adalah aktivitas menerjemahkan simbol lisan. Tertulis, atau
visual yang digunakan dalam pesan dengan tujuan untuk
menafsirkan maknanya sehingga pesan menjadi jelas. Ketika pesan
diterima komunikan.
G. Komunikasi Lisan.
Komunikasi lisan adalah komunikasi yang dilakukan antara komunikator
dan komunikan dalam semua bentuk ucapan secara langsung . Dalam
komunikasi lisan respon langsung dapat diterima sekalipun
menggunakan rekaman kaset, telephone answer devices dan voice
mail.
Penggunaan komunikasi lisan di kantor dapat dilakukan dalam setiap
percakapan informal, melakukan proses pekerjaan, rapat kelompok,
pidato formal, dan presentasi.
Keunggulan dari komunikasi lisan adalah:
1. Bersifat langsung dan melibatkan interaksi pribadi yang sangat
efektif dalam mendapatkan pesan secara utuh dan lengkap.
2. Memberikan kesempatan bagi komunikan untuk segera merespon
komunikasi
3. Melalui respon secara langsung dapat memastikan tindakan lebih
cepat oleh pegawai kantor
4. Proses komunikasi yang dilakukan secara langsung dapat membantu
menjaga kerahasiaan pesan komunikator.
Walaupun komunikasi lisan memiliki banyak keunggulan namun, harus
hati-hati dalam melakukan komunikasi Kantor, karena komunikasi lisan
juga memiliki kelemahan atau kekurangan. Kelemahan komunikasi lisan
antara lain:
1. Tidak cocok untuk menyampaikan pesan yang membutuhkan
penjelasan cukup panjang.
2. Karena dilakukan secara langsung, maka dalam komunikasi lisan
harus menghadirkan kedua belah pihak secara fisik yang kadang
tidak selalu bias dilakukan.
Dasar-dasar Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis 88