Page 102 - Gizi dan Kesehatan Remaja_2019_rev4
P. 102
Gizi dan Kesehatan Remaja
2. Guru bertanya kepada peserta didik alasan mengapa remaja merokok.
3. Kemudian jawaban peserta didik ditanyakan lebih lanjut oleh guru, misalnya:
a) Mengikuti teman: Mengapa teman-temannya merokok?
b) Keren: Siapa yang menganggap bahwa merokok adalah perbuatan yang
keren?
4. Guru menjelaskan faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi perilaku merokok:
a) Faktor internal: Remaja dalam tahap mengeksplorasi hal-hal baru baginya,
termasuk merokok karena rasa ingin tahu yang tinggi.
b) Faktor eksternal: Dorongan teman, atau ancaman sosial.
5. Guru menegaskan bahwa keputusan untuk hanya “mencoba” pada masa remaja akan
berdampak pada kehidupannya di masa yang akan datang. Tidak jarang remaja yang
semula hanya coba-coba kemudian menjadi ketergantungan, karena rokok mengandung
tembakau yang menimbulkan sifat ketagihan (adiktif).
6. Guru menyampaikan dampak negatif dari merokok yang sangat banyak dan sudah
dikenali dari iklan-iklan rokok dan layanan masyarakat, di antaranya:
a) tekanan darah tinggi, detak jantung bertambah cepat, menstimulasi penyakit
kanker, penyempitan pembuluh darah, jantung, paru-paru, bronchitis kronis,
dan impotensi
b) membuang-buang uang
c) berisiko untuk terjerumus ke dalam pergaulan yang negatif (karena umumnya
remaja yang merokok juga berperilaku buruk dan ikut menggunakan obat-
obat terlarang) yang akhirnya dapat mengubur cita-cita masa depan
7. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik untuk tidak merokok, dan mendorong
anak yang tidak merokok agar berani menyuarakan pendapatnya, sehingga dapat
memberikan lingkungan positif.
8. Guru mengapresiasi peserta didik yang aktif berpartisipasi dalam tanya jawab.
Indikator capaian pembelajaran:
Peserta didik dapat menyebutkan setidaknya 5 dampak negatif merokok.
Materi atau alat bantu yang perlu disiapkan oleh pihak sekolah:
1. Buku Gizi dan Kesehatan Remaja
91 SEAMEO RECFON Kemendikbud RI

