Page 77 - dear-dylan
P. 77
ANOTHER JERK
GUE memasukkan tas gue ke detektor barang, dan melewati pintu pemeriksaan yang ada di
gate Bandara SoekarnoHatta. Petugas yang mengawasi alat detektor itu menatap gue selama
beberapa detik—jenis tatapan orang yang selalu gue jumpai sejak gue jadi vokalis Skillful—
dan gue tersenyum padanya, yang akhirnya dia balas dengan senyum kikuk, mungkin karena
kaget.
Gue mengambil travel bag gue, dan mengikuti Dudy duduk di sudut ruang tunggu.
Pesawat baru akan boarding lima belas menit lagi, yang berarti gue, Bang Budy, anak-anak
Skillful dan semua kru harus ngetem dulu di ruang tunggu ini. Berhubung nggak kepingin
basi duduk bengong, gue mengeluarkan HP gue dari kantong, dan mulai mengirim SMS.
Untuk Alice, tentu saja.
To: Sayang
10 things I hate about you:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Nothing?
B’coz I like everything ‘bout u!
Gonna miss u much much muuuuccchhh! Love you, Say!
Gue menekan tombol send, dan SMS itu terkirim pada Alice dalam hitungan detik.
Hhh... sejak jadian sama Alice, gue selalu nggak bersemangat untuk show di luar kota.
Gimana ya... biasanya ketemu Alice tiap hari, tiba-tiba nggak bisa ketemu selama tiga hari,
bener-bener bikin gue mati gaya total. Thank God, ada orang yang cukup cerdas untuk
menemukan HP dan 3G, jadi ke mana pun gue pergi, gue masih bisa menghubungi Alice, dan
melihat wajahnya.