Page 11 - BAB 05
P. 11
hukum, baik dengan memberikan sanksi pidana maupun kurungan
ataupun penjara.
2. Sifat Memonopoli
Monopoli berasal dari kata “mono” yang artinya satu dan “poli”
yang artinya penguasa, jika sifat monopoli dikaitkan dengan negara
adalah suatu hak tunggal yang dilakukan oleh negara untuk berbuat
atau menguasai sesuatu untuk kepentingan dan tujuan bersama.
Negara mempunyai monopoli dalam menetapkan tujuan bersama
dalam kehidupan bermasyarakat. Misalnya, bunyi pasal 33 ayat (2)
UUD 1945 menyatakan bahwa “Cabang-cabang produksi yang penting
bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasasi
oleh negara”.
3. Sifat Mencakup Semua
Sifat mencakup semua berarti semua peraturan perundang-
undangan yang berlaku (misalnya keharusan membayar pajak) adalah
untuk semua orang tanpa kecuali. Keadaan demikian memang perlu,
sebab kalau seseorang dibiarkan berada di luar lingkup aktivitas
negara, maka usaha negara kearah tercapainya masyarakat yang dicita-
citakan akan gagal, atau dapat menganggu cita-cita yang telah
tercapai.
E. Tujuan dan Fungsi Negara
Setiap negara pasti mempunyai tujuan-tujuan tertentu. Tujuan
ini menunjuk ke mana negara ini mau dibawa dan bagaimanakah
kehidupan rakyatnya diatur untuk mencapai tujuan ini. Untuk itulah
pembahasan tujuan negara menjadi penting dilakukan terkait dengan
fungsi negara yang amat penting pula untuk dipelajari, karena
sebagaimana dikemukakan oleh F. Isjwara (1999: 162) bahwa tujuan
tanpa fungsi adalah steril dan fungsi tanpa tujuan adalah mustahil.
NEGARA & KONSTITUSI 93