Page 115 - MODUL PBABT KELOMPOK 3

MODUL 10

STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF

I. PENDAHULUAN

Pembelajaran kooperatif telah menjadi salah satu pendekatan yang populer dalam dunia
pendidikan. Pendekatan ini menekankan pentingnya kerja sama dan kolaborasi antara

siswa dalam proses pembelajaran. Dalam lingkungan pembelajaran kooperatif, siswa

tidak hanya menjadi penerima pengetahuan, tetapi juga aktif terlibat dalam berbagai
kegiatan yang melibatkan interaksi, pemecahan masalah, dan pemikiran kritis. Tujuan

utamanya adalah untuk menciptakan lingkungan belajar yang inklusif, di mana setiap
siswa memiliki kesempatan yang sama untuk belajar dan berkembang. Modul ini akan

mengulas lebih lanjut tentang konsep dan tipe-tipe model pembelajaran kooperatif

dalam meningkatkan hasil belajar siswa.
II. KEGIATAN PEMBELAJARAN

A. Tujuan
Mahasiswa mampu mengusai tentang konsep teoretis Strategi Pembelajaran

Kooperatif serta mampu menerapkannya secara efektif dalam proses pembelajaran.
B. Uraian Materi

a. Cooperative Learning

Cooperative learning diperoleh dari kata cooperative yang menggambarkan
kerja bersama dalam melakukan suatu tugas dengan saling bantu-membantu sebagai

kelompok atau tim yang solid.

Menurut Hamid Hasan, cooperative memiliki makna bekerja bersama untuk

mencapai tujuan bersama. Dalam pembelajaran kooperatif, setiap siswa secara
individu berusaha mencapai hasil yang bermanfaat bagi semua anggota kelompok.

Dengan demikian, pembelajaran kooperatif merupakan penggunaan kelompok kecil

dalam proses pengajaran yang memungkinkan siswa untuk bekerja secara maksimal
dalam memperoleh pengetahuan mereka sendiri, sekaligus belajar dari anggota

kelompok lainnya.

Dalam pembelajaran kooperatif, siswa belajar bersama dalam kelompok kecil

yang terdiri dari 4-6 orang siswa yang sejajar secara kelas, tetapi memiliki

perbedaan dalam kemampuan, jenis kelamin, suku/ras, dan lain-lain. Mereka saling
membantu satu sama lain. Tujuan dari pembentukan kelompok ini adalah

2