Page 23 - PEMBINAAN PROFESI

Pembinaan Profesi

Sebagaimana diutarakan, panggilan setiap warga OFS adalah karya Roh Kudus, maka
hak seseorang yang terpanggil sebagai pemegang jabatan yang dipercayakan
kepadanya harus diakui keberadaannya, sekalipun hal tsb berarti ybs harus melepaskan
jabatan yang diemban sebelumnya secara “legowo”. Justru dengan melepaskan jabatan
kita masih dituntut untuk senantiasa bekerja sama guna kemajuan persaudaraan, bukan
sebaliknya.

Artikel 33
1) Pelbagai Persaudaraan dikoordinasikan dan dihubungkan seturut norma-norma
Anggaran Dasar dan Konstitusi

Penjelasan:
Antarpersaudaraan derajatnya sama, tidak ada suatu persaudaraan yang sifatnya lebih
tinggi dibanding dengan yang lain, atau super meskipun mutunya pengetahuan,
mungkin suatu persaudaraan dianggap lebih, karena memiliki pendamping spiritual
yang lebih banyak dibanding persaudaraan yang lain. Dari pada persaudaraan dituntut
untuk dikoordinir oleh peraturan Anggaran Dasar.

2) Dalam bimbingan dan dikoordnasi pihak persaudaraan dan pihak Ordo, hendaknya
kkepribadian serta kapasitas setiap Saudara dan Saudari serta masing-masing
persaudaraan dimajukan. Keanekaragaman mengungkap cita-cita Fransiskan dan
keragaman budaya mesti dihargai.

Penjelasan:
Pengikut Sto. Fransiskus terdiri dari berbagai lapisan masyarakat, hal ini hendaknya
diikuti oleh para Persaudaraan, kebhinekaan lebih diunggulkan daripada berfokus pada
satu persaudaraan saja yang maju, sikap dan sifat memihak hendaknya dihindarkan
dalam karya memajukan suatu Persaudaraan.

3) Dewan-dewan dari tingkat yang lebih tinggi

190