Page 50 - PEMBINAAN PROFESI
P. 50

Pembinaan Profesi



                          Konstitusi tentang Gereja – Lumen Gentium biasa disingkat dengan LG mengupas
                          masalah-masalah Gereja pada umumnya:
                              1)  Berbagaai gambaran Gereja sebagai sarana persatuan umat beriman dengan
                                 Tuhan Allah
                              2)  Permasalahan sekitar umat beriman dan komunikasi umat kristiani dengan non
                                 kristiani
                              3)  Susunan hierarki gembala umat beriman dan tugas penggembalaan
                              4)  Sekitar  permasalahan  umat  beriman  berhubungan  antarumat  dan  hubungan
                                 dengan hierarki serta peran kaum awam di Gereja.
                              5)  Peran Bunda Maria dalam karya penyelamatan Kristus dan Gereja

                          Dekrit tentang Gereja-Gereja Timur Katolik – Orientalium Ecclesiarum Suci biasa
                          disingkat dengan OE, yang mengulas kesamaan martabat Gereja-gereja Timur yang
                          berkembang  menjadi  komunitas-komunitas  yang  berdiri  sendiri  dalam  Gereja
                          Semesta, yakni:
                              1)  Gereja Asiria yang mengakui Konsili Konstantinopel I
                              2)  Gereja Ortodok Oriental yang mengakui Konsili Efesus
                              3)  Gereja Ortodok Timur yang memisahkan diri dari Roma th 1054
                              4)  Gereja-gereja Katolik Timur yang dalam persekutuan Roma

                          Dekrit tetnang Ekumenisme – Unitaris Reditegratio biasa disingkat dengan UR. Dekrit
                          ini mendukung “pemulihan kesatuan”segenap umat kristen, mengulas tentang:
                              1)  Prinsip-prinsip Katolik tentang Ekumenisme, setiap kegiatan yang menanggapi
                                 kebutuhan Gereja dalam kesatuan umat kristen
                              2)  Bagaimana pelaksanaan Ekumenisme

                          Dekrit tentang Tugas Pastoral, Para Uskup dalam Gereja – Christus Dominus biasa
                          disingkat dengan CD. Dekrit ini bermaksud untuk:
                              1)  Memperbaharui struktur hierarki Gereja
                              2)  Tugas  para  Uskup  Diosesan,  menentukan  batas-batas  keuskupan  dan  para
                                 klerus diosesan
                              3)  Kerja sama antara Uskup demi kesejahteraan umum sebagai Gereja.

                          Dekrit ttentang Pembaharuan dan Penyesuaian Hidup Religius – Perfectae Caritatis
                          biasa  disignkat  dengan  PC.  Menyangkut  masalah  pembaharuan  hidup  bakti  atau
                          religius  dalam cinta kasih  yang sempurna. Pembinaanya, busana dan kegiatan lain
                          sehubungan dengan hidup bakti

                          Dekrit  tentang  Pembinaan  Umat  –  Optiatam  Totius  Suci  biasa  disingkat  SC  yang
                          mengupas masalah pembinaan para calon Imam baik dalam studi gerejawi ataupun
                          pembinaan pastoral.

                          Pernyataan  tentang  Pendidikan  Kristen  –  Gravissimum  Educationis  Suci  biasanya
                          disingkat dengan GE yang mengupas tentang pendidikan Kristen bagi umum

                          Pernyataan tentang Hubungan dengan Agama-Agama non Kristen – Nostra Aetate
                          disingkat dengan NA, yang mengupas tentang hubungan persaudaraan dengan seluruh
                          agamawan tanpa diskriminasi.

                          Konstitusi  tentang  Wahyu  Ilahi  –  Dei  Verbum  disingkat  DV  mengupas  masalah-
                          masalah:
                              1)  Penerima pemenuhan Wahyu Ilahi
                              2)  Perlunya melanjutkan karya pewahyuan Ilahi

                                                            217
   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55