Page 101 - Tesis S2 Unpad
P. 101
85
Dalam pelaksanaan klaim pelayanan pasien melibatkan beberapa bagian mulai
dari unit fungsional, bagaian koding dan grouping, bagian TURP dan bagian
administrasi klaim di bagian mobilisasi dana. Masing-masing bagian telah
melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing, tetapi masih kurang koordinasi
dan komunikasi.
Hasil penelitian diketahui bahwa dalam pelaksanaan klaim, masing-masing
bagian lebih kepada pencapaian target kerja masing-masing, sehingga
menyebabkan kurang koordinasi dan komunikasi atar bagian, seperti, apabila ada
berkas rekam medis yang tidak lengkap, diminta untuk dilengkapi maka berkas
tersebut akan lama kembali lagi ke bagian tersebut, kemudian belum adanya
pendelegasian wewenang untuk pengesahan kasus severity level tiga, dimana
kasus severity level tiga harus mendapat persetujuan dari komite medis yang rata-
rata adalah dokter spesialis. Apabila pengesahan severity level tiga lambat
disyahkan dan diserahkan ke tahapan klaim berikutnya maka akan menghabambat
tugas bagian lainya dan akhirnya menyebabkan keterlambatan pengajuan klaim
kepada BPJS. Disini terlihat bahwa masing-masing bagian dan individu yang ada
dalam organisasi tersebut sibuk dengan urusan tanggung jawab masing-masing
tanpa melihat bahwa satu bagian memiliki keterkaitan dengan bagian yang lain
guna mencapai tujuan organisasi dalam hal ini adalah pengajuan klaim yang tepat
waktu kepada BPJS.
Koordinasi diperlukan sebagai proses pengintegrasian tujuan dan kegiatan
pada satuan atau bidang fungsional organisasi untuk mencapai tujuan organisasi
secara efisien. Beberapa pendekatan yang dapat dilakukan untuk mencapai