Page 30 - Sejarah HMI Cabang Kendari
P. 30

berbagi kader. Misalnya, Sayono Tanjing, tokoh senior di IMM juga
            aktif di HMI Cabang Kendari.
                   Jadi,  sikap  inklusif  di  HMI  Cabang  Kendari  sudah  lama
            muncul  yang  memiliki  hubungan  erat  dengan  PMII  dan  IMM.

            Meskipun  ketiganya  memiliki  latar  belakang  dan  tradisi  berbeda,
            kader  HMI  Cabang  Kendari    secara  umum  dapat  diterima  di
            kalangan  kedua  organisasi  di  atas.  Hal  ini  dikarenakan  HMI
            menguasai pergerakan mahasiswa pada perguruan tinggi sampai ke
            akar rumput, sehingga gerakan-gerakan yang terjadi pada publik
            diketahui oleh adik-adik HMI Cabang Kendari.
                   Militansi  kader  HMI  Cabang  Kendari  pada  periode  1970-
            1980 sangat dipengaruhi oleh dinamika sosial, politik, dan ekonomi
            yang berlangsung di tingkat nasional. Salah satu faktor utama yang
            mendorong semangat militansi ini adalah isu-isu nasionalisme  yang
            berkembang pesat selama masa tersebut. Kader-kader HMI Cabang

            Kendari,  berperan  penting  dalam  membentuk  Gerakan  aktivis
            Gerakan mahasiswa di Kota Kendari.
                   Membaca Sejarah dan peristiwa lalu sebagaimana yang di
            tuliskan oleh para ilmuwan bahwa akibat perseteruan antar partai
            masa itu merembet pada perseteruan organisasi mahasiswa. Dalam
            hal  ini  menonjol  perseteruan  antara  antara  CGMNI  yang  pro-PKI
            dengan  HMI  yang  anti-PKI.  Ketika  terjadi  peristiwa  G30S,  HMI
            bekerja  sama  dengan  kekuatan  Militer  Angkatan  Darat

            menghancurkan  PKI.  Menjelang  runtuhnya  demokrasi  terpimpin
            pada tahun 1966, HMI muncul memelopori pembentukan Kesatuan
            Aksi  Mahasiswa  Indonesia  (KAMI)  yang  mendapat  simpati  rakyat.
            KAMI  didukung  kelompok  pemuda  dan  pelajar  mengajukan  Tri
            Tuntutan  Rakyat  (Tritura)  dalam  menghadapi  Partai  Komunis
            Indonesia (PKI).
                   Kedekatan  HMI  dengan  kekuatan  Militer  Angkatan  Darat
            sejalan dengan pengalaman peserta dari HMI Cabang Kendari yang
            mengikuti  kongres  di  Surabaya.  Muawiyah  dan  Haslinda


               11
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35