Page 46 - 8731_Andisipengendangcilik
P. 46

Panjang lebar Pak Sarjo memberikan penjelasan.

            Keyakinannya kuat untuk memercayakan posisi sebagai
          pengendang kepada Andi meskipun mungkin ia agak  sulit
          untuk menerimanya karena ia tahu keinginannya  menjadi

          penari ebeg sangat kuat. Andi masih ingin  berekspresi di
          hadapan banyak penonton. Pertama kali pentas saja  ia

          sudah mendapat sambutan yang luar biasa dari penonton.

                 Namun, jika hal itu dibiarkan, justru Andi  sendiri

          yang akan rugi karena ia tidak mendapatkan  kepuasan
          mengekspresikan  wirasa dan wiraga   dengan wirama.
          Darah seninya pasti terganggu. Pak Sarjo harus segera

          memutuskan.  Memosisikan  Andi sebagai pengendang
          akan lebih menghidupkan  suasana tarian. Permasalahan
          Andi tidak tampak   ekspresinya, suatu saat penonton

          akan mampu   membedakan   antara kelompok   tarian
          dengan iringan gamelan yang bagus dan yang tidak.
          Kunci  gamelan  bagus itu ada pada pengendang.  Harus

          diakui bahwa setiap kali tercipta keharmonisan  antara
          tarian dan   iringan  gamelan,  seorang   pengendang tidak

          mendapatkan penghargaan yang memuaskan. Penonton
          tetap akan   melihat  bahwa  keindahan  itu  ada pada
          penarinya.


                 Keputusan  Pak  Sarjo  menjadikan  Andi sebagai
            pengendang adalah keputusan yang sulit. Namun,

            pandangan Pak  Sarjo  lain.  Seorang  penari  ebeg yang



              36
   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51