Page 14 - Majalah POM Vol.6/No.3/2024
P. 14

release (LR). Hal ini merupakan suatu   Proses Evaluasi Terhadap 9 Fungsi Utama
          prestasi BPOM yang mampu mendukung
          pencapaian target WLA.
            Gayung bersambut, dukungan dari     01       Sistem Regulasi (Regulatory System).
          pimpinan BPOM dimulai sejak Kepala
          BPOM ke-6 Penny Kusumastuti Lukito,            Registrasi dan Izin Edar (Registration and Marketing
          kemudian Plt. Kepala BPOM Lucia       02       Authorization).
          Rizka Andalusia, hingga Kepala BPOM
          saat ini Taruna Ikrar. Berbagai tahapan   03   Farmakovigilans (Vigilance).
          dan proses evaluasi harus dilalui yang
          mencakup penilaian terhadap sistem
          regulatori yang dimiliki, implementasi   04     Surveilans dan Pengawasan Peredaran (Market
          serta capaian kinerja BPOM.                     Surveillance and Control).
            Taruna Ikrar menegaskan peran BPOM
          untuk menjaga kesehatan masyarakat    05       Pemberian Izin (Licensing Establishments).
          dan memastikan setiap warga negara
          memiliki akses terhadap produk obat
          dan vaksin. Karena itu sangat penting   06     Inspeksi Regulasi (Regulatory Inspection).
          pengawasan BPOM dilakukan sesuai
          standar internasional. “Misi kami lebih dari
          sekadar menjaga kesehatan masyarakat.   07     Pengujian Laboratorium (Laboratory Testing).
          Hal ini (WLA) bertujuan memastikan
          bahwa setiap penduduk Indonesia       08        Pengawasan Uji Klinik (Clinical Trials Oversight).
          memiliki akses yang konsisten terhadap
          produk obat berkualitas,” ungkap Taruna
          Ikrar.                                09       Pelulusan Bets Vaksin (Lot Release).
            Diawali 8 Maret 2024, BPOM
          menyampaikan expression of interest
          (EOI) untuk masuk ke dalam daftar WLA   dengan menggunakan WHO GBT untuk   tersebut, BPOM memberikan respons
          terhadap produk vaksin. Berbagai upaya   sub-indikator tingkat maturity level 4   terhadap feedback WHO atas hasil self-
          perbaikan dan penyempurnaan aspek   dan indikator performance evaluation   assessment cGBT dan indikator PE yang
          regulasi, implementasi, dan pembuktian   (PE) WLA di 9 fungsi regulasi. “Kami   sebelumnya telah disampaikan pada
          capaian kinerja terus dilakukan   sepenuhnya siap untuk melanjutkan   pertemuan 7 November 2024. Pertemuan
          melibatkan seluruh fungsi. Beberapa   evaluasi dan berkomitmen untuk kerja   kali ini merupakan virtual meeting ke-2
          aspek penyempurnaan tersebut antara   sama dan transparansi di setiap tahap,”   yang dilakukan BPOM bersama WHO
          lain competency framework, pedoman   tegas Taruna.                   dalam rangka penilaian untuk meraih
          teknis, penajaman mitigasi risiko dalam   Kemudian pada 20--23 Januari   WLA.
          proses pencapaian indikator hingga   2025, BPOM melakukan evaluasi     Selanjutnya pada hari terakhir, WHO
          sistem pengaliran data dan informasi   lanjutan dengan WHO secara virtual.   memberikan respons dan informasi
          publik. Untuk memastikan seluruh   Evaluasi yang berlangsung selama 4   tahapan selanjutnya yang harus ditempuh
          proses berjalan lancar, BPOM juga aktif   hari tersebut dihadiri oleh kesembilan   BPOM. Menutup pertemuan tersebut,
          berdiskusi dengan narasumber ahli dari   fungsi dan didampingi oleh para pakar   Deputi Bidang Pengawasan Obat,
          setiap fungsi, melakukan koordinasi   beserta tim terkait. Pada kesempatan   Narkotika, Psikotropika, Prekursor,
          dengan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI),
          hingga Kementerian Komunikasi dan
          Digital RI.
            Selanjutnya, melalui mekanisme
          self assessment, pada 13 September
          2024, BPOM dengan penuh percaya
          diri melakukan submit untuk the
          computerized global benchmarking tools
          (cGBT) dan performance evaluation (PE)
          indicator, summary of changes dan data
          dukungnya ke WHO share point.
            Pada 7 November 2024 WHO
          menggelar virtual technical meeting
          dengan BPOM untuk melakukan evaluasi
          terhadap cGBT yang telah disubmit
          BPOM. Selama setahun terakhir, BPOM   Kepala BPOM Taruna Ikrar menyampaikan pernyataan optimisme  pada WLA Assessment secara daring
          telah melakukan penilaian mandiri   dari Kantor BPOM, Jakarta (07/11/2024).


      14


                     Vol.6/No.3/2024
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19