Page 381 - PENARIKAN PRODUK RANITIDIN YANG TERKONTAMINASI N-NITROSODIMETHYLAMINE (NDMA)
P. 381
Judul : Stok Obat Mag Mengandung Ranitidin di RS TC Hillers Sudah
Kosong
Nama Media : cendananews.com
Tanggal : 01 November 2019
Halaman/URL: https://www.cendananews.com/2019/11/stok-obat-mag-
mengandung-ranitidin-di-rs-tc-hillers-sudah-kosong.html
Tipe Media : Online
MAUMERE — Setelah adanya
surat edaran dari Badan Pengawas
Obat dan Makanan (BPOM)
tertanggal 4 Oktober 2019 yang
memerintahkan penarikan obat
asam lambung mengandung
ranitidin, semua fasilitas kesehatan
pun mulai tidak menggunakannya
lagi.
Direktur Badan Layanan Umum
Daerah (BLUD) RS TC Hillers
Maumere kabupaten Sikka, NTT,
Jumat (1/11/2019).Foto : Ebed de
Rosary
Sebanyak lima obat mag ranitidin
menurut BPOM terbukti positif
tercemar N-Nitrosodimethylamine (NDMA) terkait risiko kanker sebagaimana
disampaikan oleh US Food and Drug Administration (US FDA) dan European
Medicine Agency (EMA).
“Memang ada instruksi untuk menarik dari peredaran. Setelah ada imbauan dari
BPOM, di rumah sakit juga sudah ditarik semua,” kata direktur RS TC Hillers
Maumere, dr. Clara Y. Francis, Jumat (1/11/2019).
Menurut dokter Clara, memang stok obat tersebut di rumah sakit TC Hillers ada
namun ada penggantinya. Ada yang diminum dan injeksi atau suntik.
Memang ranitidin sebut dia, bukan satu-satunya obat mag yang dipergunakan, sebab
ada juga jenis lainnya, sehingga tidak berpengaruh terhadap ketersedian di rumah
sakit pemerintah ini.
“Tidak ada pengaruh terhadap ketersediaan karena ada stok obat yang lain. Ini hanya
salah satu saja dari pilihan yang dipakai dan stoknya juga terbatas karena
pemesanannya disesuaikan dengan pemakaian,” terangnya.
Ranitidin tersebut kata Clara, ditarik dan dikembalikan ke Pedagang Besar Farmasi
(PBF) untuk diganti dengan yang lainnya.