Page 147 - Badan POM Tindak Tegas Sarana Produksi Tahu Berformalin di Parung
P. 147
Judul : Waduh! 2 Pabrik Tahu di Bogor Terciduk Pakai Formalin, Produksinya 1,9
Ton per Hari
Nama Media : indonesiatoday.co.id
Tanggal : 6/11/2022
Halaman/URL : https://indonesiatoday.co.id/read/waduh-2-pabrik-tahu-di-bogor-terciduk-
pakai-formalin-produksinya-1-9-ton-per-hari-786584
Tipe Media : Media Online
Dua pabrik tahu di Kampung Waru, Desa
Waru Jaya, Kecamatan Parung, Kabupaten
Bogor kedapatan menggunakan formalin
pada makanan oleh Badan Pengawas Obat
dan Makanan (BPOM). Angka produksinya
pun tak main-main, dua pabrik tersebut
mampu menghasilkan tahu hingga 1,9 ton
per hari.
Selain menggunakan bahan-bahan
berbahaya, kedua pabrik tahu ini juga tidak
memiliki izin atau ilegal. Sedangkan untuk
tahu yang diproduksi tersebut akan
didistribusikan ke sejumlah pasar di wilayah
sekitar Bogor. “Pasar Ciputat, pasar Parung,
Citayam, pasar jembatan dua Jakarta.
Pemiliknya berinisial S berusia 35, satu lagi
inisial N 48,” ujar Kepala BPOM Penny
Kusumastuti Lukito dikutip Sabtu (11/6/2022).
Penny mengatakan, produksi tahu yang mencai hitungan ton perhari ini menghasilkan keuntungan
yang tak main-main. Nilainya bisa mencapai ratusan juta Rupiah per bulan, dan miliaran Rupiah per
tahun.
“Omzetnya bisa mencapai Rp2 miliar sampai Rp3,5 miliar per tahun, pabrik satunya. Kalau pabrik
yang ini omzetnya capai Rp1,5 miliar per tahun,” terangnya. Dia menerangkan, saat ini kedua pelaku
yakni pemilik pabrik tahu sudah ditangkap. Atas perbuatannya mereka terancam hukuman kurungan
penjara selama lima tahun dan denda Rp10 miliar.
“Tentunya memberikan sanski kepada para tersangka, hingga terasakan efek jeranya. Kalau
berdasarkan pasal-pasal undang-undang pangan, sanksinya bisa 5 tahun penjara dan denda Rp10
miliar,” jelasnya.
Hingga kini, pihak BPOM bekerja sama dengan pihak terkait, akan memburu pemasok formalin
kepada dua pabrik tahu tersebut.

