Page 49 - TEORI & PRAKTIS MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF
P. 49

memahami  sebatas  teori  dan  konsep.  Namun,  tidak  akan  mampu

                    menyelesaikan permasalahan nyata.
                         Perkembangan  teknologi  komputer  telah  memberikan  pengaruh

                    terhadap  dunia  pendidikan  khususnya  dalam  proses  pembelajaran.
                    Dimana telah terjadi pergeseran dalam proses pembelajaran,  yaitu dari

                    sistem manual ke sistem otomatis, dari waktu siklus ke waktu nyata, dari
                    kertas ke perangkat lunak, dari fasilitas fisik ke fasilitas jaringan kerja.

                    Interaksi  antara  guru  dan  siswa  tidak  hanya  menggunakan  alat  bantu

                    papan  tulis  dan  alat  tulis,  akan  tetapi  sudah  jauh  berkembang
                    menggunakan media internet dengan perangkat lunak yang canggih.

                         Sejalan  dengan  itu,  diketahui  teknologi  komputer  memilliki  tiga
                    fungsi utama yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran (Cepi, 2011)

                    yaitu teknologi berfungsi sebagai: 1) alat, 2) ilmu pengetahuan, 3) bahan
                    dan  alat  bantu  untuk  pembelajaran  (literacy).  Dapat  disimpulkan,

                    teknologi komputer telah hadir dihadapan kita untuk dimanfaatkan secara

                    optimal demi meningkatkan kualitas belajar.
                         Masalah yang kedua, perangkat pembelajaran yang tersedia hanya

                    dirancang sebagai sumber informasi. Buku, modul dan bahan ajar disusun

                    terdiri  dari  teori-teori,  lalu  disertai  contoh-contoh.  Banyak  perangkat
                    pembelajaran yang hanya berisikan konsep-konsep atau teori, misalnya

                    teorema dan rumus-rumus yang langsung disuguhkan kepada siswa tanpa
                    proses penemuan ilmiah yang mengakibatkan konsep tersebut tidak begitu

                    bermakna  bagi  mereka.  Seharusnya,  bahan  ajar  tersebut  disusun
                    berdasarkan high order question, sehingga dengan pertanyaan-pertanyaan

                    tersebut  dapat  merangsang  para  siswa  untuk  menyimpulkan,

                    menghipotesis,  menganalisis,  mensintesis,  mengevaluasi  dan  mencipta
                    sehingga terbangun jawaban tingkat tinggi.






                                                      40
   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54