Page 142 - RISALAH QUSYAIRIYAH
P. 142

;l-   oE-,    ry Jn
                                                            ^19
                     " Kalimat  adlt yolg a*o*pailan  poaoirnguosa  yang difuator."ro
                    Tidak terasa kedua bola mata Abu Sa'id mengalirkan air
               mata.
                    Sayapemah mendengarUstaz  Abu Ali Ad-Daqaq mengata-
               kan, "Barantslapa  menghiasi  zluhirny adengan mujalailah, maka
               Allah memperbaiki sisi batinnya dengan musyaluihh (penyak-
               sian). Ketahuilah  bahwa seseorang  yang dalam awal perjalanan
               hidupnya tidak pemah mengalami  mujahadah, maka dia tidak
               akan mendapatkan  "lilht" yang dapat menerangi  jalannya."

                    Abu Utsman Al-Maghribi mengatakan, "Barangsiapa
               mengira bahwa  sesuatu  hanya dapat dibukakanatau disingkap-
               kan untuknya hanya  dari jalaniniatauhanya dengan keteguhan
               menjalani mujalwdah,  maka dia adalah orant yang salah."
                    Saya pemah mendengarUstaz  Abu Ali Ad-Daqaq, semoga
               AUah merahmatinya,  mengatakan, "Barangsiapa  dalam perriu-
               laannya tidak pernah berdiri maka  pada akhimya dia tidak akan
               duduk."  Beliau  juga pemah mengatakan bahwa gerak membawa
               barokah atau gerak adalah barokah itu sendiri. Gerak zhahir,
               menurut  beliau, mengharuskan timbulnya barokah rahasia.
                    "Wahai para pemuda," pesan As-Sirri,  "bersungguh-sung-
               #htah  katian sebelum  sampai pada batas akhir kemampuan  yang
               membuat kalian lemah dan kurang sebagaimana  kelemahan dan
               kekurangan (fisik) kalian." Ketika itu para pemuda  tidak mampu
               mengawani  As-Sirri  dalam menjalankan ibadah.
                    Menurut  Hasan  AlQazzaz yang keterangannya sempat saya



                   loHadis   riwayat  Abu Sa'id Al-Khudri dan dikeluarkan  At-Turmuzi
               di halaman  1275 dibab "Fitnah". Abu Dawud meriwayatkarurya di bab
               "Pqerangan'  iilid  ll/438bab  "Amar  ma'ruf rnhi munlqr". Ibnu Majah
               meriwayatkannya  dalam  As-Sunan halaman  4O11 tentarqg  fitnah di bab
               "Amar  ma'ruf  nahi munkar".  An-Nasai menyebutkannya di d.alam "Al-
               Bai' at"  iilid  / 767 dibab  " Kantamaan  berbicara  kcbennran  di depan pmguam
                         7
               yang lalim",  dan Al-Mundziri  menghitungnya hasan di dalam At-Targhib
               wa At-Tarhib  iilid,  / 1,8.
                               3

               l2t  *tla  Z.rt  ?le
                               -
                                     "u4
   137   138   139   140   141   142   143   144   145   146   147